Follow Us

Kematiannya Hingga Kini Masih Diselimuti Misteri, Beginilah Kiprah Pejuang HAM Munir, Sempat Tangani Kasus Hukum Marsinah yang Tewas di Tangan Aparat Keamanan

Nabila N C, None - Jumat, 11 Desember 2020 | 07:00
Munir, aktivis HAM
via Intisari online

Munir, aktivis HAM

Munir Said Thalib lahir di Malang, Jawa Timur pada 8 Desember 1965. Dia berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (Unibraw) dan terkenal sebagai seorang aktivis kampus.

Berkat ketekunannya, Munir dipilih rekan-rekannya untuk menjadi Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Hukum Unibraw pada 1998, Koordinator wilayah IV Asosiasi Mahasiswa Hukum Indonesia.

Baca Juga: Alih-alih Senang, Kejutan dari Billy Syahputra Justru Bikin Amanda Manopo dan Orangtuanya Kesal

Munir juga merupakan anggota Forum Studi Mahasiswa untuk Pengembangan Berpikir, Sekretaris Dewan Perwakilan Mahasiswa Hukum Unibraw, dan anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Pengalaman menjadi aktivis pada masa mudanya menghadirkan keseriusan Munir terhadap masalah hukum dan pembelaan terhadap sejumlah kasus.

Dia pernah menjadi seorang Dewan Kontras (Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan). Kontras merupakan sebuah kelompok yang dibentuk oleh sejumlah LSM seperti LPHAM, Elsam, CPSM, PIPHAM, AJI, dan sebuah organisasi mahasiswa PMII.

Baca Juga: Unggah Foto Tengah Rebahan di Kasur, Mayangsari Bikin Gagal Fokus Netizen yang Soroti Benjolan di Leher Sampai Ussy Sulistiawaty Komentar Ini

Sebagai sebuah komisi yang bekerja memantau persoalan HAM, Kontras banyak mendapat pengaduan dan masukan dari berbagai elemen masyarakat mengenai pelanggaran HAM di berbagai daerah.

Munir pernah terjun menangani berbagai kasus, misalnya menjadi penasihat hukum korban dan keluarga korban penghilangan orang secara paksa terhadap 24 aktivis politik dan mahasiswa di Jakarta pada 1997 hingga 1998.

Dia juga pernah menjadi penasihat hukum keluarga korban tragedi Tanjung Priok 1984 .

Baca Juga: 50 Tahun Berkarya di Dunia Hiburan, Rhoma Irama Ungkap Mimpinya yang Belum Terwujud

Selain itu, Munir juga pernah menangani kasus Araujo yang dituduh sebagai pemberontak yang melawan pemerintah Indonesia untuk memerdekakan Timor Timur pada 1992.

Source : Tribun Timur

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular