Gading Marten melanjutkan bahwa siapa saja berhak bahagia, ketika dalam menjalin rumah tangga malah membuat mood jelek setiap pulang ke rumah, hal itu malah menyiksa batin.
"Gue cuma pingin bilang yang harusnya bahagia adalah diri lu sendiri, diri lu harus bahagia, istri lu harus bahagia, oke kita pertahanin rumah tangga kita, mau pulang udah bete, percuma" begitu jelas Gading Marten.
Misalnya, gua bisa bahagia atau lo lihat istri lo bahagia di luar sana, gua akhirnya merelakan, makanya ada orang bilang, 'gua rela lihat lo bahagia tanpa ada gua' gitu," tambah Gading.
Lalu Radit pun bertanya bagaimana pendapat Gading ketika ada kasus suami istri yang sudah tak cocok, namun masih bertahan demi anak.
Menurut Gading Marten, benar adanya ketika memiliki anak maka akan berusaha untuk mempertahankan rumah tangga namun hal itu akan menyiksa batin masing-masing pasangan karena ketidak cocokan yang ada.
"Memang benar, begitu punya anak akan jadi bahan pertimbangan (untuk cerai), tapi ya itu tadi, ketika mbelain anak tar idup lu penuh dengan depresi, buat apa, itu yang buat sakit," jelas Gading Marten.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Gading Marten Sebut Mood Jelek Saat Serumah dengan Gisel Sebagai Salah Satu Penyebab Perceraian
(*)