Tirto Utomo sendiri masih memegang saham di Aqua lewat PT Tirta Investama.
Bersamaan dengan akuisisi, kemasan Aqua mulai berganti dan label Danone mulai disematkan di kemasan Aqua.
PT Aqua Golden Mississippi sebelumnya juga pernah tercatat sebagai perusahaan terbuka di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Namun, kemudian perusahaan memutuskan untuk keluar dari bursa (delisting) pada tahun 2011.
Perusahaan bahkan rela membayar saham yang dipegang masyarakat atau publik sebesar Rp 500.000 per lembarnya agar tak lagi menjadi perusahaan publik.
Baca Juga: Wajib Tahu Sebelum Terlambat, Inilah Beberapa Penyebab dan Cara Atasi Alergi pada Makanan
Tanggapi boikot produk
Perancis Sebelumnya, seruan boikot produk Perancis tengah ramai digaungkan di beberapa negara, termasuk Indonesia.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menjadi salah satu pihak yang mengimbau agar umat Islam Indonesia tidak membeli produk asal Perancis.
Di Indonesia, terdapat berbagai macam produk yang berasal dari negara di bawah kepemimpinan Emmanuel Macron itu, salah satunya produk minuman kemasan Aqua keluaran Danone.
Sebagaimana diketahui, Danone merupakan perusahaan produsen makanan multinasional yang bermarkas di Paris, Perancis.
Namun demikian, Corporate Communications Director Danone Indonesia Arif Mujahidin mengatakan, beberapa produk yang dijual di Indonesia saat ini, seperti Aqua dan SGM, murni hasil pengembangan dalam negeri.