Follow Us

Deretan Kekayaan Bumi Cendrawasih Ini yang Dipertaruhkan Pemerintah Indonesia Bila Otonomi Khusus Papua Hangus Beberapa Bulan Lagi

Nabila N C, None - Senin, 28 September 2020 | 13:30
(Ilustrasi wilayah Papua) Grafik titik api di wilayah Papua dan Papua Barat pada Minggu (8/9/2019).
BBMKG WILAYAH V JAYAPURA

(Ilustrasi wilayah Papua) Grafik titik api di wilayah Papua dan Papua Barat pada Minggu (8/9/2019).

Tambang Grasberg saja sepertinya merupakan alasan yang cukup di mata Indonesia untuk mempertahankan kendali kuat atas provinsi Papua.

Baca Juga: Kariernya di Dunia Hiburan Ikut Meroket Berkat Kesuksesan AADC, Adinia Wirasti Justru Alami Trauma, Kenapa?

Untuk sebagian besar operasi Grasberg, perusahaan peleburan aluminium milik negara, Inalum, hanya memegang 9,36 persen saham, sedangkan sisanya dipegang oleh perusahaan pertambangan AS Freeport-McMoRan.

Setelah mendapat tekanan dari Presiden Joko Widodo, Freeport menandatangani perjanjian pada 2018 yang membuat saham Indonesia naik menjadi 51,23 persen, yang mencakup sepuluh persen saham yang dimiliki oleh sebuah perusahaan tambang Papua.

Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia secara jelas melihat Papua sebagai sumber potensi keuntungan ekonomi jangka panjang, dan sepertinya tidak akan lepas dari cengkeraman Indonesia, terutama setelah memperebutkan kepemilikannya di tambang Grasberg.

Baca Juga: Bikin Nasi yang Kita Makan Kehilangan Nutrisi dan Cepat Basi, Mulai Sekarang Jangan Lagi Lakukan 5 Kebiasaan Ini!

Namun, isu separatisme telah menjadi perhatian keamanan utama bagi Pemerintah Indonesia apalagi setelah kasus Timor-Leste, yang mengilhami gerakan separatis di provinsi strategis ekonomi Aceh, Riau, dan Papua (saat itu dikenal sebagai Irian Jaya).

Dalam kasus Papua Barat saat ini, kekhawatiran tersebut masih dirasakan di dalam tubuh Pemerintah Indonesia.

Terlepas dari realistis atau tidaknya ketakutan akan balkanisasi, hal itu akan terus membentuk pendekatan Indonesia terhadap masalah Papua Barat.

Baca Juga: Tersandung Polemik Bayaran Jasa MC di Pernikahan Rizki DA dan Nadya Mustika, Richard Ricardo Ungkap Suasana Pernikahan sang Pedangdut

Unsur lain yang dapat ditambahkan ke ketakutan itu adalah perjuangan sulit yang dihadapi Indonesia dalam menyeimbangkan hubungan ekonominya dengan negara-negara seperti China sambil secara bersamaan melawan pengaruh asing.

Dalam konteks tindakan penyeimbangan Indonesia dengan China, Indonesia akan terus peka terhadap fakta bahwa Papua Barat yang merdeka akan jauh lebih rentan terhadap pengaruh China daripada sebagai bagian dari Indonesia.

Source : Intisari Online

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest