Kondisi pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia dan dunia pun berpengaruh terhadap peningkatan jumlah pengangguran.
Karenanya, melansir hasil survei CewekBanget dan HAI, banyak orang terpikir untuk memulai bisnis atau berwirausaha untuk menambah penghasilan.
Founder@momomaru.jkt, Lia Ganni, pun berbagi pengalamannya saat baru merintis bisnis salmonmentaiitu sebelum pandemi.
Menurut Lia, hal itu bermula dari hobi memasak sekaligus perasaan menjadi boros akibat sering membeli makanan dari luar.
Lia pun mencoba mengolah bahan-bahan masakan yang dimilikinya dan membuat makanan yang sebagian disantapnya sendiri, sedangkan sebagian lainnya dijual dengan sistem 'jemput bola'.
Mengetahui masakannya disukai orang-orang, akhirnya cewek itu melihat peluang untuk berbisnis dan merintis Momomaru yang menjual masakan seperti salmon dankani mentai.
Seiring berjalannya waktu, Lia dan partner bisnisnya, Ira, merekrut seorang karyawan baru yang mereka latih secara intens selama 3 bulan hingga kini mereka memiliki 9 karyawan dan 1 cabang baru.
Hal yang dialami Lia dengan bisnisnya di Momomaru pun diamini oleh Tendy, yang mengatakan bahwa ada 3 kunci untuk memulai bisnis yang diyakininya, yaitupassion,skill, danmarketatau pasar yang menjadi target bisnis yang hendak kita jalani.
Baca Juga:Jadi Pekerja Kantoran Sekaligus Pengusaha? Kenapa Enggak! Intip Tips Biar Keduanya Seimbang
TantanganEnterpreneurship
Tentunya ada kelebihan dan kekurangan yang bakal kita hadapi saatmenjalanienterpreneurship.
Lia memberi contoh perasaaninsecureyang melandanya saat pandemi mengubah kondisi ekonomi banyak orang dan ia mesti memikirkan gaji para karyawan Momomaru, sedangkan dirinya sendiri mengalami pemotongan gaji dari perusahaan tempatnya bekerja.