Corona Belum Rampung, Virus Flu Baru Muncul Berpotensi Jadi Pandemi, Peneliti Khawatir Akan Jadi Ancaman yang Lebih Ganas

Salah satu penyebab utamanya, banyak orang-orang tua memiliki kekebalan terhadapnya, mungkin karena virus tersebut mirip dengan virus flu yang beredar bertahun-tahun sebelumnya.

Virus tersebut, yang disebut A/H1N1pdm09, kini dapat dilawan dengan vaksin flu tahunan guna memastikan masyarakat terlindungi.

Baca Juga: Viral, Wanita Ini Rela Menikah dengan Maskawin Rp 500, sang Penghulu : Hampir Ribuan Pasangan, Ini yang Maharnya Paling Murah

Galur virus flu yang diidentifikasi di China, mirip dengan flu babi pada 2009, namun dengan beberapa perubahan baru.

Sejauh ini, virus tersebut belum menimbulkan ancaman besar, namun menurut Prof Kin-Chow Chang dan kolega-koleganya yang tengah menelitinya, virus itu patut diawasi.

Virus itu, yang disebut G4 EA H1N1 oleh para ilmuan, bisa tumbuh dan berkembang pada sel-sel di dalam saluran pernapasan manusia.

Baru-baru ini para ilmuan menemukan bukti penularan pada manusia yang bekerja di penjagalan dan industri peternakan babi di China.

Baca Juga: Trauma Lihat Ibunya Selingkuh, Aurel Hermansyah Jadi Sorotan Gegara Lihat Perselingkuhan Uya Kuya di Depan Mata : Benar-benar Ketakutan

Berbagai vaksin flu yang tersedia saat ini tampaknya tidak bisa melindungi manusia dari virus tersebut, meskipun dapat diadaptasi untuk melawannya jika diperlukan.

"Saat ini perhatian kami teralihkan oleh virus corona dan memang patut demikian. Namun kami tidak boleh kehilangan fokus pada virus-virus baru yang berpotensi membahayakan," kata Prof Kin-Chow Chang, yang bekerja di Universitas Nottingham, Inggris kepada BBC.

Meskipun virus baru ini belum menjadi masalah darurat, dia menegaskan: "Kami tidak boleh mengabaikannya".

Baca Juga: Bak Drama, Wali Kota Surabaya Sujud dan Nangis di Kaki Seorang Dokter, Pakar Komunikasi Politik Sebut Tindakannya Berlebihan