GridHype.ID - Pandemi virus corona sudah menginfeksi hampir semua negara di dunia, tak terkecuali, Arab Saudi.
Bahkan semakin hari, kita masih dibuat bertanya-tanya, kapan wabah virus ini akan berakhir.
Pasalnya, wabah Covid-19 ini berimbas kepada segala aktivitas manusia, salah satunya rencana ibadah ke Tanah Suci.
Baca Juga: Termasuk Tipe Ekstrovert atau Introvert? Yuk Cek Kepribadianmu Lewat Tes Gambar Berikut
Jamaah haji merasa was-was rencana ibadah ke Tanah Suci tersebut tertunda.
Padahal jadwal pemberangkatan jamaah haji dan persiapan lain harusnya sudah mulai dilaksanakan.
Pemerintah sendiri telah menetapkan membatalkan pemberangkatan haji tahun ini dengan berat hati.
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menanggapi positif keputusan pemerintah membatalkan pemberangkatan jemaah haji di tahun 2020 atau 1441 H.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu'ti ketika dihubungi, Selasa (2/6/2020) siang dilansir dari Kompas.com.
"Keputusan Pemerintah tentang pembatalan haji 1441H merupakan langkah yang tepat dan tepat waktu," kata Mu'ti.
Banyak faktor yang harus diperhatikan sebelum ibadah haji dilaksanakan. Jika salah satu faktor tersebut tidak terpenuhi, maka tidak ada salahnya jika keberangkatan dibatalkan sementara waktu.