Follow Us

Jadi Manager Diskotek dengan Gaji Rp 100 Juta Per Bulan, Nasib Pria Ini Berakhir Miris Jualan Es Cincau Keliling untuk Sambung Hidup, Simak Lika-liku Perjalanan Hidupnya

None - Sabtu, 30 Mei 2020 | 14:35
Hasanudin saat berjualan es cincau
Tangkap layar YouTube/Gavy Story

Hasanudin saat berjualan es cincau

Akhirnya Hasanudin resmi menjadi seorang mualaf di usia 43 tahun. Ia kemudian merantau ke Sukabumi, Jawa Barat, dan memulai hidup baru dengan sang istri.

Di sana, ia bertekad meninggalkan masa lalunya yang pelik. Untuk menopang kebutuhan hidupnya sehari-hari, ia memilih berjualan es cincau dengan gerobak dorong. Setiap hari, ia menyusuri jalanan menjajakan dagangannya tersebut.

Meski hasilnya tak sebanyak dulu saat dirinya menjadi seorang manajer, Hasanudin tetap bersyukur.

Pernah pada suatu ketika, ia dihadapkan kesulitan saat sang anak membeli sepatu dan diharuskan membayar uang sekolah sebanyak Rp 300 ribu.

Saat itu ia hanya pasrah sembari tetap berikhtiar mencari jalan keluar dengan tetap berjualan keliling. Karena tak kunjung mendapat pembeli, cincau yang ia jual mulai rusak.

Beruntung, ada seseorang yang ingin membeli es cincaunya tersebut. Hasanudin pun menolak seraya menjelaskan bahwa barang dagangannya itu telah rusak dan tidak layak konsumsi.

Baca Juga: Nikmat Disajikan Bersama Berbagai Jenis Minuman Segar, Nata de Coco Ternyata Bisa Cegah 5 Penyakit Ganas Ini Loh!

Sang pembeli pun tetap membeli minuman lainnya yang juga dijual oleh Hasanudin yakni es nanas sebanyak dua bungkus seharga Rp 10 ribu.

Tak disangka, sang pembeli kembali memanggil Hasanudin dan memberinya Rp 300 ribu. Jumlah yang selama ini dicarinya untuk sang anak.

Saat itulah, ia merasa sangat terharu. Hasanudin merasa Allah telah menolongnya saat dirinya membutuhkan.

Ia kemudian teringat akan gaji Rp 100 juta yang dulu didapatnya. Hasanudin merasa bahwa uang sebesar Rp 300 ribu yang diperolehnya saat itu nilainya lebih besar dari Rp 100 juta saat ia masih menjadi seorang manajer.

Ada sebuah kepuasan batin yang membuatnya untuk bersyukur.

Source : Tribun Pekanbaru

Editor : Ruhil Yumna

Baca Lainnya

Latest