Tubuh kita harus dibuat lebih efisien dalam memproses gula berlebihan, dan memastikan gula dalam aliran darah digunakan untuk energi.
Di antaranya untuk memberi makan otot-otot, daripada disimpan sebagai molekul lemak trigliserida.
Olahraga rutin adalah cara yang benar untuk melakukannya. Setidaknya olahraga selama 30 menit setiap hari, baik itu jogging, berjalan kaki maupun olahraga lainnya.
3. Pilih makanan ber-GI rendah
Heart UK, sebuah badan amal tentang kesehatan jantung di Inggris mengatakan, kadar trigliserida tinggi diketahui berkontribusi pada penyakit jantung dan peredaran darah.
Juga dapat menyebabkan kondisi medis serius seperti pankreatitis.
Untuk menghindari trigliserida tinggi sangat disarankan memilih makanan berindeks glikemik rendah.
Indeks glikemik memberi tahu kita apakah makanan meningkatkan kadar glukosa darah dengan cepat, sedang atau lambat, yang berguna ketika kita mengelola diabetes.
Indeks GI sendiri diukur dari 0 hingga 100. Karbohidrat yang diserap secara perlahan, memiliki peringkat GI yang rendah (55 atau lebih rendah).