Sama halnya dengan menghisap rokok yang memberikan dampak buruk pada kesehatan yang terjadi di kemudian hari.
Umumnya narkoba dibagi menjadi tiga golongan, yaitu stimulan, depresan, dan halusinogen.
Narkoba jenis stimulan memiliki efek merangsang tubuh menjadi lebih bersemangat dan tidak mudah lelah. Contohnya kokain, sabu-sabu, dan ekstasi.
Narkoba jenis depresan merangsang tubuh menjadi lebih tenang dan mengantuk. Seperti morfin dan opium.
Narkoba jenis halusinogen memiliki efek mengacaukan persepsi di otak, membuat pemakainya berhalusinasi. Contohnya ganja dan LSD.
Narkoba jenis stimulan sering digunakan orang untuk menambah stamina, tetapi efek tersebut tidak dapat berlangsung lama.
Setelah pemakaian, pengguna narkoba jenis stimulan justru akan merasakan kelelahan yang berlebih.
Narkoba jenis ini juga membuat detak jantung lebih cepat yang berisiko terjadi kerusakan jantung.
Melansir dari livestrong.com, ada 4 masalah yang bisa terjadi jika seseorang memakai narkoba.
Gangguan Otak