"Beliau bilang saya nggak gitu-gitu, yang penting pendidikan anak-anak.
"Kamu temenin anak-anak, dua minggu sekali kamu aku datengin," sambung Sarita.
Menurutnya sang suami berjanji akan mengunjungi dirinya setiap dua minggu sekali.
Akhirnya Sarita pun menerima keputusan Faisal karena semua kebutuhan dan fasilitas selama di Australia sudah dibayar.
Meski tidak ada diskusi terlebih dulu, Sarita pun tak ingin menjadi orang yang egois dan menerima keputusan suaminya untuk pergi meninggalkan Jakarta.
"Rencananya itu beliau yang akan tinggal disana bukan anak-anak.
Baca Juga: Bukan Sayuran Biasa, Ternyata Kubis Bisa Jadi Penangkal Kanker!
"Begitu udah dapat tempat beliau bilang aku ga bisa tinggalin Jakarta, ada banyak kerjaan yang ga bisa ditinggalin," ucap Sarita.
Setelah pindah ke Australia, Sarita mengaku dirinya sudah diselamatkan oleh Tuhan.
"Mungkin ini doa-doa, kita kan sering doa. jauhkan aku dari orang yang salah.
"Jauhkan aku dari orang-orang yang selalu ingin menzolimiku. Nah setelah semua ini terjadi aku baru sadar. oh thanks God," kenang Sarita.
Dalam kenangannya, Sarita mengaku dirinya keluar dari zona nyaman saat berada di Australia.