"Aksi yang dilancarkan pelaku selama ini memang acak. Namun hanya di dua RW," ucapnya.
Kesaksian warga
Dilansir dari pantauan Tribun Jogja, pada Rabu (18/9/2019) malam terlihat jalanan di Desa Kroyo lengang.
Hanya beberapa kendaraan yang berlalu lalang.
Saat mendatangi lokasi kejadian, masih ada beberapa warung makan yang buka.
Salah satunya warung bakso yang dimiliki oleh pasangan suami istri Eko Susilo dan Maesaroh.
Keduanya membenarkan jika isu tentang pria yang meneror rumah warga memang benar terjadi.
Baca Juga: Rutin Kunjungi Makam Sang Eyang, Penampilan Para Cucu Mendiang BJ Habibie ini Jadi Sorotan
"Dibeberapa lokasi memang ada beberapa rumah yang disambangi orang tak dikenal. Di utara situ ada 3 rumah, kebetulan memiliki anak gadis semua dan ada juga yang ibu-ibu, tapi kalo sampai menjamah itu masih belum tahu," ujarnya.
Eko menyampaikan jika kejadian itu sering kali terjadi saat warga desa sedang shalat Subuh.
"Kebanyakan kejadian itu saat menjelang Shalat Subuh, jadi ketika orangtuanya mau ke Masjid, kejadian itu berlangsung," ucapnya.
Maesaroh menambahkan jika akibat teror tersebut warga desa khususnya remaja putri dan ibu-ibu merasa takut.