Siapa Bilang Pantang! Puasa Justru Bawa Sejuta Manfaat Bagi Penderita Diabetes

Kamis, 24 Februari 2022 | 18:30

diabetes

Gridhype.id- Diabetes merupakan salah satu penyakit kronis yang berkaitan dengan kadar gula darah di dalam tubuh.

Tingginya kadar gula di dalam tubuh yang menumpuk akan sulit untuk diserap sel tubuh dengan baik dan menimbulkan beragam gangguan.

Oleh karena itu penderita diabetes harus betul-betul mengontrol pola makan dan gaya hidup demi mendapatkan kadar gula darah yang normal.

Pasalnya, kadar gula darah yang terlalu tinggi atau bahkan terlalu rendah risiko untuk mengganggu kinerja organ tubuh dan membahayakan nyawa.

Penderita diabetes memiliki beragam pantangan makan dan gaya hidup.

Lantas apakah boleh penderita diabetes menjalani ibadah puasa?

Ibadah puasa merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim di seluruh dunia.

Meskipun demikian, orang-orang yang ingin melakukan ibadah puasa tentunya harus memperhatikan kondisi fisik dan mentalnya.

Sebetulnya berpuasa memiliki beragam manfaat bagi penderita diabetes.

Baca Juga: Tak Hanya Dianjurkan Nabi SAW, Kurma Aman Disantap Oleh Penderita Diabetes Saat Buka Puasa

Berpuasa memang menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi penderitadiabetes.

Pasalnya, asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh bisa saja membuat kadar gula darah menurun drastis.

Jam makan yang berubah akan mengganggu kadar gula darah di dalam tubuh dan menyebabkan beragam kondisi.

Hal inilah yang biasanya dilakukan oleh para penderita diabetes.

Padahal berpuasa memiliki beragam manfaat yang tidak main-main.

Dilansir dari hellosehat.com, berikut beberapa manfaat berpuasa bagi pengidap diabetes:

Glukosa lebih teratur

Ketika berpuasa dan tidak makan selama 8 jam maka tubuh akan mengalami banyak perubahan.

Perubahan yang paling besar adalah pengolahan energi di dalam tubuh.

Glukosa memang merupakan salah satu energi utama bagi tubuh.

Baca Juga: Kenali Pengaruh Gula Darah Bagi Penderita Diabetes Selama Berpuasa, Jangan Tidur Siang Kelamaan!

Apabila glukosa tersebut sudah habis maka tubuh akan memecah cadangan lemak untuk dijadikan energi.

Pemanfaatan lemak sebagai bahan bakar ini nantinya akan memungkinkan terjadinya penurunan berat badan.

Bagi penderita diabetes, penurunan berat badan ini sangat berpengaruh bagi kerja tubuh dalam mengatur kadar gula darah.

Mengurangi ketergantungan obat

Terdapat sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 3 orang pengidap diabetes tipe 2 selama 10-25 tahun.

Orang-orang tersebut diminta untuk berpuasa selama 3 hari dalam waktu seminggu dan kadang setiap hari.

Kegiatan tersebut tentunya dilakukan di bawah pengawasan dokter.

Setelah 3 bulan, ketika orang tersebut mampu mengurangi ketergantungan terhadap peningkatan insulin.

Mengejutkan lagi, diantaranya bahkan bisa berhenti total untuk tidak mengonsumsi obat.

Kurang dari 1 tahun, ketiganya berhasil menghentikan pengobatan diabetes.

Berdasarkan penelitian tersebut, maka dapat dikatakan bahwa berpuasa dapat membantu penderita diabetes untuk mengurangi ketergantungan terhadap obat.

Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Olahraga Meski Berpuasa, Berenang Bisa Jadi Solusi Tepat Sekaligus Rekreasi

Menjaga kesehatan organ tubuh

Penderita diabetes yang berpuasa akan mendapatkan pengaruh baik bagi sebagian besar organ tubuhnya.

Glukosa dijadikan bahan energi utama dalam tubuh, apabila glukosa habis maka tubuh akan memanfaatkan lemak sebagai penggantinya.

Pembakaran lemak ini nantinya menghasilkan energi dan mengistirahatkan hati dan pankreas.

Meningkatkan kedisiplinan

Penderita diabetes yang menjalani ibadah puasa nantinya akan lebih disiplin dalam menjalani gaya hidup dan pola makan.

Saat berpuasa, kita hanya diperbolehkan makan dan minum pada waktu berbuka hingga sahur.

Pola tersebut membuat penyandang diabetes harus menuruti penggunaan dosis obat yang sudah diberikan oleh dokter.

Pola makan dan konsumsi obat yang lebih teratur inilah nantinya membuat penderita diabetes lebih disiplin dibandingkan hari-hari biasanya.

Baca Juga: Jadi Menu Andalan Saat Buka Puasa, Penderita Diabetes Aman Konsumsi Es Buah Jika Disajikan dengan Bahan Ini

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : hellosehat

Baca Lainnya