Gridhype.id- Salah satu makanan yang kerap ditemukan ketika bulan Ramadan adalah kurma.
Kurma memiliki beragam manfaat yang baik bagi kesehatan.
Bahkan mengonsumsi kurma merupakan salah satu anjuran ketika berbuka puasa.
Sejumlah orang terkadang menganggap bahwa kurma tidak boleh dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Penyakit diabetes memang berkaitan erat dengan kadar gula darah di dalam tubuh.
Adapun kurma memang memiliki rasa yang sangat manis dan dianggap mampu meningkatkan kadar gula tersebut.
Padahal kurma memiliki khasiat yang baik jika dikonsumsi oleh penderita diabetes ketika berbuka puasa.
Rasa manis yang dimiliki oleh kurma berasal dari gula alami di dalamnya, sehingga masih aman dikonsumsi tubuh.
Dilansir dari halodoc.com, kandungan gula alami tersebut mampu menahan lonjakan kadar gula di dalam darah.
Meskipun demikian, penderita diabetes tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi kurma terlalu banyak.
Baca Juga: Benarkah Menjalani Puasa Akan Berpengaruh Bagi Kadar Gula, Ini Penjelasannya
Cukup konsumsi beberapa butir saja ketika berbuka puasa.
Setelah itu Anda bisa menghilangkan dahaga dengan meminum teh hangat tanpa gula.
Kurma dikenal sebagai buah Nabi yang memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan tubuh.
Pada dasarnya kurma merupakan jenis buah yang bisa tumbuh kapan saja sepanjang tahun.
Namun buah ini sering dipanen pada musim gugur atau awal musim dingin di negara asalnya.
Kandungan utama dari bawah ini adalah karbohidrat sederhana.
Dilansir dari hellosehat.com, kurma memiliki kandungan kalsium dan zat besi yang tinggi.
Adapun kandungan lain yang dimiliki kurma adalah vitamin K, folat, dan antioksidan.
Berdasarkan tingkat kematangannya, kandungan nutrisi buah ini cukup bervariasi.
Kurma segar memiliki lebih sedikit kandungan kalori dan gulanya dibandingkan kurma kering.
(*)