GridHype.ID- Pandemi virus corona atau Covid-19 hingga saat ini masih menghantuimasyarakat di seluruh dunia.
Selain berdampak pada kesehatan, pandemi Covid-19 juga menimbulkan dampak di sektor ekonomi.
Karena itulah, pemerintah menyiapkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19.
Salah satu bantuan pemerintah yang masih disalurkan yakni BLT UMKM.
BLT UMKM ini merupakan penyaluran bantuan untuk meringankan beban para pelaku usaha mikro yang terkenda dampak pandemi Covid-19.
Kemudian, pengajuan usulan BLT UMKM atau Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) tahap 2 masih dibuka hingga 28 Juni 2021.
Lalu apakah BLT UMKM akan terus berlanjut atau hanya sampai Juni 2021?
Dikutip Kompas.com, Jumat (11/6/2021) Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengungkapkan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) atau BLT UMKM berpeluang dilanjutkan pada tahun depan.
“Tergantung, kalau pandeminya terus panjang, ya tentu program ini (BPUM) harus dilanjutkan.
Kami jauh lebih siap karena sudah dua kali pengalaman, dan data sudah dipersiapkan.
Tahun depan kita pasti sudah punya data tunggal UMKM,” ujar Teten dalam wawancara bersama Kompas.com, Kamis (3/6/2021).
Seperti diketahui, total kuota penerima Banpres Produktif tahun ini berjumlah 12 juta UMKM. Jumlah tersebut menurut Teten diperoleh dari penyaringan 30 juta UMKM.
Dengan kata lain, 12 juta UMKM penerima BLT merupakan UMKM unbankable dan sesuai dengan persyaratan penerima Banpres.
Teten mengungkapkan, di tahun ini program BPUM lebih untuk membangun infrastruktur, yang mencakup data atau jumlah penerima BLT UMKM yang belum bankable.
Di sisi lain, jumlah penerima BLT UMKM 2021 juga disesuaikan dengan anggaran pemerintah yang terbatas.
"Tahun ini kita lebih ke pengadaan infrastrukturnya.
Intinya UMKM yang belum bankable itu lebih dari 12 juta.
Saya bahkan sempat mengusulkan 30 juta, tapi nyari data 12 juta saja susah apalagi 30 juta.
Di sisi lain, dari segi anggaran juga terbatas,” jelas dia.
Alasan lain BPUM berpeluang dilanjutkan, yakni pemulihan ekonomi di tahun 2021 masih jauh dari harapan.
Sehingga UMKM tentunya masih tetap dibutuhkan bantuan dari pemerintah untuk bertahan.
“Asumsinya tahun ini pandemi sudah bisa kita atasi dan ekonomi pulih, tapi kita terkendala dengan vaksinasi.
Sehingga tahun ini (mungkin) masih belum normal dan kita belum punya kepastian pendemi bisa diatasi.
Maka dari itu ekonomi akan tetap berat karena kegiatan usaha belum bisa dibuka penuh,” kata dia.
Artikel ini telah tayang di GridFame.ID dengan judul "Bak Angin Segar! Benarkah BLT UMKM Diperpanjang Sampai Tahun Depan? Ini Kata Menteri Koperasi dan UKM"
(*)