GridHype.ID- Saat ini, umat muslim di seluruh dunia masih menjalani puasa Ramadhan 2021.
Saat berpuasa, kita diwajibkan untuk menahan rasa haus dan lapar lebih dari 12 jam.
Karena itulah, sejumlah orang mengeluhkan masalah yang sama yakni khawatir dengan asam lambung naik.
Pasalnya, saat asam lambung naik, muncul masalah lain yang lebih berbahaya.
Ya, apabila asam lambung naik terjadi berulang kali (lebih dari dua kali dalam seminggu), maka kamu mungkin memiliki penyakit refluks asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD).
Biasanya, keluhan yang dirasakan berupa panas atau rasa terbakar di dada atau tenggorokan.
Meski begitu, sebagian kasus bisa saja terjadi tanpa rasa terbakar di dada.
Kemudian, gejala asam lambung naik saat puasa yang biasanya muncul antara lain batuk kering, gejala asma, atau kesulitan menelan makanan.
Kondisi ini tentunya bisa mengganggu ibadah puasa kamu bukan?
Tapi tenang saja,demi mencegah asam lambung naik saat puasa, kamu bisa mencoba7 caraberikut ini.
Melansir dari Kompas.com, ini dia7 cara mencegah asam lambung naik saat puasa:
Baca Juga: Mulai Sekarang Jangan Lagi Lewatkan Sarapan, 4 Hal Ini Bakal Kamu Alami Jika Tidak Makan Pagi
1. Membatasi konsumsi makanan yang bersifat asam dan pedas
Makanan bersifat asam, seperti anggur, jeruk, tomat, dan cuka, dapat merangsang terjadinya peningkatan produksi asam lambung.
Begitu juga dengan cabai dan lada.
Penggunaan keduanya dalam makanan sebaiknya dikurangi untuk mencegah asam lambung naik saat puasa.
Baca Juga: Disangka Meninggal Dunia Lantaran Pingsan Saat Salat, Armand Maulana Ternyata Idap Penyakit Ini
2. Hindari makanan dan minuman yang jadi penyebabnya
Mengurangi konsumsi makanan berlemak tinggi dan berminyak penting untuk mencegah asam lambung naik saat puasa.
Contoh makanan yang sebaiknya dihindari, yaitu: kentang goreng, burger, susu dan produk olahannya, cokleat, mint Minuman berkafein (kopi, teh, dan soda) juga sebaiknya dikurangi makanan dan minuman tersebut bisa menyebabkan pengenduran otot katup esofagus bawah yang memicu asam lambung naik saat puasa.
3. Makan dalam porsi kecil
Porsi makan yang kamu konsumsi juga dapat menyebabkan asam lambung naik saat puasa.
Walaupun lapar setelah berpuasa sehari penuh, jangan makan dalam porsi terlalu besar saat berbuka puasa.
Makanlah dalam porsi kecil, tetapi kamudapat meningkatkan frekuensinya.
Metode makan ini dapat dijadikan cara agar asam lambung tidak naik saat puasa.
Baca Juga: Jangan Langsung Tidur Setelah Makan kenyang, Bisa Picu Penyakit Mematikan Berikut ini
4. Jangan terburu-buru saat makan
Sahur di waktu yang berdekatan dengan imsak dapat membuat kamumakan terlalu cepat sehingga makanan menjadi sulit untuk dicerna.
Kondisi ini bisa meningkatkan risiko asam lambung naik saat puasa.
Soal makan, berikut adalah cara agar asam lambung tidak naik yang dapat kamulakukan.
Usahakan untuk tidak sahur berdekatan dengan imsak agar kamutidak terburu-buru saat makan.
Baca Juga: Jadwal Kelewat Padat, Lesty Kejora Tumbang dan Jalani Perawatan di Rumah Sakit
Tidak makan dalam keadaan sangat lapar, makanlah sebelum terasa kelaparan.
Menguyah makanan hingga lumat sebelum ditelan.
Idealnya, hitung sampai 20 detik saat mengunyah sebelum kamumelakukan suapan berikutnya.
Makan dalam suapan yang lebih kecil.
5. Menyiapkan langsung hidangan sahur dan berbuka
Menyiapkan makanan langsung dari rumah punya keuntungan dibandingkan makan di luar rumah.
Kamu tentunya mengetahui secara pasti proses memasak dan menghindari produk-produk yang sebaiknya dikurangi.
Selain itu, kamujuga bisa mengatur porsi makan.
Namun jika kamumenyantap hidangan berbuka puasa di restoran, perhatikan menu makanan yang kamu pilih.
Sebaiknya, pilihlah daging putih, sup kaldu, makanan yang dipanggang, dan sayur-mayur.
Saat memakan hidangan penutup, hindari makanan yang terlalu manis atau asam sebagai cara mencegah asam lambung naik saat berpuasa.
6. Tidak berbaring sesaat setelah makan
Pada posisi duduk, terjadi gaya gravitasi yang membantu menurunkan makanan menuju lambung.
Namun, ketika kamuberbaring dalam keadaan lambung terisi penuh, maka isi lambung akan terdorong naik melewati katup bawah esofagus sehingga bisa memicu refluks.
Tunggu sekitar 2-3 jam setelah makan untuk berbaring atau tidur.
Kamujuga bisa mencoba posisi tidur agar asam lambung tidak naik, yaitu dengan miring ke kiri untuk mengurangi episode refluks dan asam lambung naik saat puasa.
7. Menaikkan posisi kepala saat tidur
Tanpa adanya gaya gravitasi, akan terjadi penekanan terhadap isi lambung sehingga membuatnya naik dan menekan sfingter esofagus bawah.
Dengan menaikkan posisi kepala, penekanan terhadap isi lambung akan berkurang.
Jika asam lambung terlanjur naik, maka kamudapat membeli obat asam lambung di apotik atau memeriksakan diri ke dokter untuk mendapat perawatan yang tepat.
(*)