Artinya: “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” Dari ayat tersebut, juga terkandung makna bahwa si pemberi zakat (muzakki) sangat dianjurkan berdoa.
Begitu juga sebaliknya, si penerima yang mendapatkan zakat juga berdoa untuk si pemberi (mustahik).
Pasalnya, doa-doa yang dipanjatkan tersebut mampu menumbuhkan ketentraman bagi jiwa.
Lalu, bagaimana doa-doa menerima zakat fitrah dan doa setelah membayar zakat tersebut?
Doa Menerima Zakat Fitrah
Berikut beberapa bacaan doa menerima zakat fitrah.#1
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
“Thahharallaahu qalbaka fii quluubil abraar, wa zakkaa ‘amalaka fī ‘amalil akhyaar, wa shallaa ‘alaa ruuhika fii arwaahis syuhadaa’.”
Artinya, “Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bersalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”
#2
Selain doa di atas, penerima zakat juga dapat memabaca doa menerima zakat fitrah di bawah ini.
أجَرَكَ اللهُ فِيْمَا أَعْطَيْتَ, وَبَارَكَ لَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ, وَاجْعَلْهُ لَكَ طَهُوْرًا