Gridhype.id-Selain salat fardhu, ada banyak salat sunnah yang bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Salat sunnah tersebut tentu akan membawa kebaikan luar biasa bagi siapa saja yang menjalaninya.
Bukan hanya kebaikan di dunia, namun juga membawa kebahagiaan di akhirat kelak.
Salah satu salat sunnah yang memiliki keitimewaan luar biasa adalah salat tasbih.
Sholat tasbih merupakan amalan sunnah yang dapat dikerjakan umat muslim saat malam Nisfu Syaban.
Sholat tasbih merupakan shalat sunnah yang dikerjakan dengan membaca kalimat tasbih sebanyak 300 kali dalam empat rakaat (apabila dikerjakan pada pagi atau siang hari) atau dua rakaat (apabila dikerjakan pada malam hari).
Sholat tasbih ini menurut ulama memiliki keutamaan yang sangat besar bagi yang mengerjakan dan mengamalkannya.
Keutamaan shalat tasbih menurut kitab ulama terdahulu diibaratkan seperti membuat kebun di dalam surga, dapat menjadi tebusan bagi orangtua di hari kiamat nanti, serta dipermudah akan dipermudah Allah dalam urusannya baik di dunia maupun akhirat.
Di bawah ini akan dijelaskan lebih dalam tentang shalat tasbih, mulai dari pengertian hingga niat shalat tasbih.
Pengertian Salat Tasbih
Salah satu ibadah yang bisa dikerjakan yakni shalat tasbih.
Sholat tasbih adalah amalan yang menurut Moh Rifa’i dalam Risalah Tuntunan Sholat Lengkap, dijelaskan sebagai shalat sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada pamannya Sayyidina Abbas ibn Abdul Muthalib.
Baca Juga: Doa Harian Setelah Salat Tahajud, Amalkan Sebagai Upaya Memohon Kebaikan dari Allah SWT
Sholat tasbih dilakukan sebanyak empat rakaat.
Sholat tasbih adalah suatu sholat yang dalam setiap perpindahan dari satu gerakan pada gerakan lainya mengandung pujian tasbih ataupun Dzikir kepada Allah SWT.
Dalam pandangan ulama, shalat tasbih ternyata memiliki keutamaan yang sangat besar bagi yang mengamalkan.
Sholat tasbih ini dikatakan sebagai amalan yang dianjurkan mengamalkannya tiap malam, tapi kalau tidak bisa, maka sekali seminggu.
Dan kalau juga tidak sanggup sekali sepekan, dapat juga dilakukan sebulan sekali atau setahun sekali.
Adapun jika tidak bisa juga, maka lakukan setidak-tidaknya sekali seumur hidup.
Dijelaskan bahwa jika seseorang ingin melakukan sholat tasbih pada siang hari, hendaklah dikerjakan empat rakaat dengan satu salam.
Namun, jika dikerjakan pada malam hari, hendaklah empat rakaat itu dijadikan dua salam.
Sholat ini disebut sebagai shalat tasbih, karena didalamnya dibacakan tasbih yang jika dihitung dalam empat rakaat itu berjumlah 300 tasbih.
Dilansir dari lamanmuslim. or.id, berikut ini adalah salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud, di dalam Sunan-nya (1297)
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِلْعَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ يَا عَبَّاسُ يَا عَمَّاهُ أَلَا أُعْطِيكَ أَلَا أَمْنَحُكَ أَلَا أَحْبُوكَ أَلَا أَفْعَلُ بِكَ عَشْرَ خِصَالٍ إِذَا أَنْتَ فَعَلْتَ ذَلِكَ غَفَرَ اللَّهُ لَكَ ذَنْبَكَ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ قَدِيمَهُ وَحَدِيثَهُ خَطَأَهُ وَعَمْدَهُ صَغِيرَهُ وَكَبِيرَهُ سِرَّهُ وَعَلَانِيَتَهُ عَشْرَ خِصَالٍ أَنْ تُصَلِّيَ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ تَقْرَأُ فِي كُلِّ رَكْعَةٍ فَاتِحَةَ الْكِتَابِ وَسُورَةً فَإِذَا فَرَغْتَ مِنْ الْقِرَاءَةِ فِي أَوَّلِ رَكْعَةٍ وَأَنْتَ قَائِمٌ قُلْتَ سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ خَمْسَ عَشْرَةَ مَرَّةً ثُمَّ تَرْكَعُ فَتَقُولُهَا وَأَنْتَ رَاكِعٌ عَشْرًا ثُمَّ تَرْفَعُ رَأْسَكَ مِنْ الرُّكُوعِ فَتَقُولُهَا عَشْرًا ثُمَّ تَهْوِي سَاجِدًا فَتَقُولُهَا وَأَنْتَ سَاجِدٌ عَشْرًا ثُمَّ تَرْفَعُ رَأْسَكَ مِنْ السُّجُودِ فَتَقُولُهَا عَشْرًا ثُمَّ تَسْجُدُ فَتَقُولُهَا عَشْرًا ثُمَّ تَرْفَعُ رَأْسَكَ فَتَقُولُهَا عَشْرًا فَذَلِكَ خَمْسٌ وَسَبْعُونَ فِي كُلِّ رَكْعَةٍ تَفْعَلُ ذَلِكَ فِي أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ إِنْ اسْتَطَعْتَ أَنْ تُصَلِّيَهَا فِي كُلِّ يَوْمٍ مَرَّةً فَافْعَلْ فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي كُلِّ جُمُعَةٍ مَرَّةً فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي كُلِّ شَهْرٍ مَرَّةً فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي كُلِّ سَنَةٍ مَرَّةً فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي عُمُرِكَ مَرَّةً
Artinya:
Baca Juga: Penting Diketahui, Inilah 16 Hal yang Membatalkan Wudhu
Rasulullah bersabda kepada Abbas bin Abdul Muththalib, “Wahai Abbas, wahai pamanku, maukah engkau aku beri? Maukah engkau aku kasih? Maukah engkau aku beri hadiah? Maukah engkau aku ajari sepuluh sifat (pekerti)? Jika engkau melakukannya, Allah mengampuni dosamu; dosa yang awal dan yang akhir, dosa yang lama dan yang baru, dosa yang tidak disengaja dan yang disengaja, dosa yang kecil dan yang besar, dosa yang rahasia dan terang-terangan, sepuluh macam (dosa). Engkau shalat empat rakaat. Pada setiap rakaat engkau membaca al-Fatihah dan satu surat (al-Quran).
Jika engkau telah selesai membaca (surat) pada awal rakaat, sementara engkau masih berdiri, engkau membaca, ‘Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa Allah, wallahu akbar sebanyak 15 kali. Kemudian ruku’, maka engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali. Kemudian engkau angkat kepalamu dari ruku’, lalu ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali. Kemudian engkau turun sujud, ketika sujud engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali.
Kemudian, engkau angkat kepalamu dari sujud, maka engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali. Kemudian engkau bersujud, lalu ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali. Kemudian engkau angkat kepalamu, maka engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali. Maka itulah 75 (dzikir) pada setiap satu rakaatnya. Engkau lakukan itu dalam empat rakaat. Jika engkau mampu melakukan (shalat) itu setiap hari sekali, maka lakukanlah! Jika engkau tidak melakukannya, maka (lakukan) setiap bulan sekali! Jika tidak, maka (lakukan) setiap tahun sekali! Jika engkau tidak melakukannya, maka (lakukan) sekali dalam umurmu”
Niat Salat Tasbih
Bacaan Niat Sholat Tasbih
أُصَلِّى سُنَّةَ التَّسْبِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Ushalli Sunnatan Tasbihi Rak’ataini Lillahi Ta’ala. Allahu Akbar
Artinya:“Aku niat shalat tasbih dua rakaat, karena Allah. Allahu Akbar”.
Jika shalat ini dikerjakan dengan empat rakaat dengan satu salam, maka bacaan niatnya:
أصلي سنة التسبيح أربع ركعات لله تعالى
Artinya:“Aku niat shalat tasbih empat rakaat, karena Allah. Allahu Akbar.”
Artikel ini telah tayang di Gramedia.com dengan judulPengertian Sholat Tasbih dan Doa Sholat Tasbih
Baca Juga: Kumpulan Doa Harian yang Bisa Dibaca Usai Salat Subuh, Jangan Buru-Buru Beranjak
(*)