Bisnisnya harus meredup ketika Herman ditipu oleh rekan bisnisnya.
Mulai saat itu bisnis yang digeluti oleh Herman mulai menurun.
Sumaryono menjelaskan bahwa Herman ditipu yang membuatnya harus kehilangan mobil.
Kala itu, Herman memesan mobil buatan Amerika Serikat.
Usut punya usut Herman telah menerima surat-surat pembelian mobil Amerika Serikat.
Namun, mobil yang dipesan oleh Herman tak kunjung tiba di Indonesia.
"Kemudian terakhir itu dia cerita ke saya dia di tipu rekan bisnisnya, itu mobil bikinan Amerika, jadi suratnya ada tapi mobilnya gak ada," sambungnya.
Mulai saat itu, Herman mulai mengalami kebangkrutan.
Ekonomi keluarga Herman perlahan juga mulai meredup.
Beberapa bulan kemudian, Herman beranjak ke Madiun, Jawa Timur.
Mulai saat itu, Herman danSumaryonosudah tak saling berkomunikasi.