Gridhype.id- Belakangan ini Gus Samsudin tengah menjadi perbincangan hangat netizen lantaran diduga mengalami gangguan jiwa.
Disebut menjadi ODGJ, terkuak kondisi Gus Samsudin yang sebenarnya.
Dugaan mengenai hal tersebut awalnya timbul lantaran Gus Samsudin terlihat bertingkah aneh dalam sebuah video di kanal YouTube Gus Samsuden Jaddab.
Tak hanya itu, Gus Samsudin bahkan diduga menjalani rehabilitasi di Pondok Pesantren Condromowo, Ngawi, Jawa Timur.
Di lokasi tersebut, sempat beredar kabar bahwa Gus Samsudin dirawat oleh pemilik pondok bernama Abah Kyai Hamid.
Namun siapa sangka, Abah Kyai Hamid justru membongkar fakta soal kondisi kesehatan Gus Samsudin.
Dirinya menyebut bahwa Gus Samsudin tidak menjalani rehabilitasi seperti yang beredar luas di media sosial.
Terkait kedatangan Gus Samsudin di pondok tersebut, Abah Kyai Hamid menyebut bahwa alasannya hanya keperluan konten saja.
Sempat mengejutkan banyak pihak soal tudingan alami gangguan jiwa, berikut sederet fakta soal Gus Samsudin yang dirangkum dari laman Tribun Seleb:
Minta Ganti Nama
Siapa sangka Gus Samsudin dikabarkan sempat meminta namanya diganti.
Jika sebelumnya dikenal sebagai Gus Samsudin, ia justru meminta agar namanya diubah menjadi Syekh Marzuki.
Bukan nama sembarangan, Syekh Marzuki disebutnya sebagai sosok mistis yang pernah mendatangi dirinya,
"Aku iki sing nduwe kene, aku sing cikal bakal kene, jenengku Syekh Marzuki (aku yang punya tempat ini, aku yang menempati tempat ini pertama kali, namaku Syekh Marzuki)," ujar Gus Samsudin.
Setelah mengklaim nama baru menjadi Syekh Marzuki, siapa sangka ia kembali melakukan hal serupa.
Gus Samsudin justru kembali ingin mengganti namanya menjadi Saridin.
"Kui diganti, Saridin, jenengku Saridin (itu diganti, Saridin, namaku Saridin)," ujar Gus Samsudin.
Bantah Pura-Pura Gangguan Jiwa
Dalam sebuah pernyataan, ia juga menegaskan bahwa dirinya bukan seorang ODGJ dan juga tidak berpura-pura sebagau ODGJ.
"Saya tidak gila, saya tidak pura-pura gila. Saya Samsudin Al Fakir saat ini sedang mengikuti gerakan batin saya," ucapnya.
Mengaku Enak Jadi Gila
Saat berada di tempat rehabilitasi Pondok Pesantern Condromowo, Gus Samsudin sempat dijenguk oleh istri pertamanya,
Saat itu, Gus Samsudin menyebut bahwa cukup menyenangkan menjadi orang gila.
"Enak jadi orang gila itu," ucap Gus Samsudin, dikutip dari YouTube Gus Samsuden Jaddab.
"Kenapa?" tanya Nyai Ehan.
"Ya karena gilanya kepada Allah, sehingga semua terasa bahagia," jawab Gus Samsudin.
Bahkan, di hadapan sang istri ia menyebut bahwa kondisinya masih sedikit gila.
"Masih agak-agak gila," tukasnya.
Abah Kyai Hamid Kecewa
Abah Kyai Hamid nyatanya sempat mengungkap rasa kecewa imbas kelakuan Gus Samsudin.
Pasalnya, ia menganggap bahwa Gus Samsudin hanya datang ke Pondok Pesantren Condromowo untuk membuat konten semata.
Berkaitan dengan hal tersebut, Abah Kyai Hamid lantas memperingkatkan Gus Samsudin.
Imbas kekecewaan yang dirasakannya, Abah Kyai Hamid bahkan enggan menemui Gus Samsudin saat terakhir kali datang ke lokasi tersebut.
"Dia memang datang ke sini. Tapi saya tidak menemuinya. Ambil-ambil gambar, video dan ngonten. Mungkin supaya bisa lebih terkenal," ungkapnya dilansir dari sumber yang sama.
Tak dipungkiri, Abah Kyai Hamid mengaku bahwa ia memang sempat mengobati Gus Samsudin saat tetiba bertingkah aneh.
"Beberapa waktu lalu dia katanya kena gangguan jiwa, saya sempat menemuinya, lalu diminumi air putih," jelasnya.
"Cukup lumayan saat itu," tukasnya.
(*)