Sempat Pelajari Pembunuhan Tak Bersuara
Selain mencari informasi terkait jasa pembunuh bayaran, polisi mengatakan, Rudolf juga mempelajari cara membunuh melalui internet sebelum beraksi mengakhiri hidup AYR.
Mengutip Kompas.com, Rudolf mencari cara membunuh orang agar tak bersuara.
"Pelaku mencari (di internet) bagaimana cara membunuh orang agar tak bersuara," kata Panjiyoga.
Rudolf mempelajari cara tersebut selama tiga hari. Cara itu kemudian dipraktikan terhadap korban.
Pelaku membunuh korban dengan cara menampar lalu mencekiknya di dalam kamar apartemen. "Itu dipelajari oleh pelaku selama tiga hari," ucap Panjiyoga.
Motif Sakit Hati
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga menyebut pembunuhan ini sebelumnya telah direncanakan pelaku.
Pelaku Rudolf Tobing sengaja menyewa kamar apartemen dalam kurun waktu satu malam untuk melancarkan aksinya.
Adapun perempuan yang menjadi target pembunuhannya merupakan rekan kerjanya. Ia mengajak perempuan itu dengan dalih untuk membicarakan pekerjaan.
"Korban dan pelaku kawan, bisa dibilang sahabat, teman dekat, dan pernah bergabung di suatu komunitas dan sempat siaran bareng," kata Panjiyoga.
Di tengah perbicangan, AYR disebut mendapatkan panggilan telepon dari seseorang berinisial H yang tidak disukai pelaku.