Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Onclogy menemukan bahwa ada hubungan erat antara asupan lemak jenuh dengan peningkatan risiko kanker paru-paru.
Oleh karena itu, orang-orang yang terlalu sering mengonsumsi lemak jenuh memiliki risiko mengalami kanker paru-paru lebih tinggi.
Adapun konsumsi karbohidrat olahan juga berperan besar terhadap risiko kanker paru-paru.
Pasalnya, makanan dengan karbohidrat olahan mengandung gula yang sangat tinggi.
Untuk mengatasinya, kita bisa mencoba alternatif lain dengan mengonsumsi makanan karbohidrat kompleks seperti gandum atau beras merah.
Konsumsi daging panggang yang terlalu banyak juga mampu meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru.
Proses pemanggangan dapat melepaskan hidrokarbon polisi klik yang masuk ke dalam daging dan membuat orang yang mengonsumsinya beresiko kanker.
Sangat penting untuk mengetahui tingkat kematangan daging yang dipanggang.
Pastikan bahwa anda mengkonsumsi daging panggang yang sudah matang namun tidak gosong.
Lantas, adakah makanan yang bisa dikonsumsi untuk mencegah kanker paru-paru?