Mengenai izin padepokannya, menurut Gus Samsudin juga sudah dibenarkan oleh Dinas Kesehatan Blitar yang mengikuti mediasi selama tujuh jam.
"Tadi dari dinas kesehatan sudah mengizinkan tidak ada masalah. Tempatnya juga tidak."
"Sekarang ini hanya dari opini mendia sosial bahwa saya melakukan penipuan. Tapi sama sekali tidak ada masalah dari segi hukum,” kata dia, Selasa (2/8/2022) malam dikutip Kompas.com.
Baca Juga: Ingin Dagangan Laris Manis, Coba Amalkan Doa Ini Secara Rutin Agar Rezeki Mengalir Penuh Berkah
Padepokan Milik Gus Samsudin Disebut Merugikan Banyak Orang
Diwartakan sebelumnya, penutupan Padepokan Nur Dzat Sejati imbas dari perseteruan YouTuber Pesulap Merah dengan Gus Samsudin.
Sebelumnya, Pesulap Merah ingin membuktikan kemampuan spiritual Gus Samsudin yang disebutnya hanya tipu daya.
Pesulap Merah mengunjungi padepokan milik Gus Samsudin kemudian membongkar semua trik pengobatan yang dilakukan Gus Samsudin.
Akhirnya, Padepokan Nur Dzat Sejati itu pun digeruduk warga pada Minggu (31/7/2022).
Konflik tersebut akhirnya menyeret nama Desa Rejowinangun yang merupakan lokasi padepokan itu berada.
Mereka menuntut Padepokan milik Gus Samsudin agar ditutup.
Kepala Desa Rejowinangun, Bhagas Wigasto menduga opini dan perundungan dari warganet terhadap desannya berasal dari pengagum sosial Pesulap Merah.