GridHype.ID - Mencuci handuk sudah menjadi rutinitas yang tidak bisa dilewatkan.
Kebanyakan dari kita jarang mencuci handuk dalam waktu tertentu.
Padahal hal ini bisa berakibat tak main-main bagi tubuh loh.
Efek tak main-main ini bakal menjadi ancaman tersendiri bagi seluruh anggota keluarga.
Apalagi handuk yang bau dan kasar di kulit menjadi tidak nyaman untuk dipakai.
Bahkan jika tidak rutin untuk mencuci handuk bisa menyebabkan masalah serius bagi kulit loh.
Dikutip dari Intisari Online, handuk yang kotor atau yang tidak dicuci bisa membawa dampak yang buruk bagi tubuh kita.
Hal itu disampaikan Dr. Stacy Chimento, MD, dokter kulit di Riverchase Dematology.
Menurut Dr. Stacy, setidaknya kita harus mencuci handuk setiap tiga atau empat kali penggunaannya.
Berikut dampak buruk jarang mencuci handuk seperti dilansir dari parapuan.co mengutip dari The Spruce pada Kamis (16/9/2021).
1. Infeksi Kulit
Dampak buruk pertama karena jarang mencuci handuk adalah infeksi kulit.
Alasannya karena handuk mudah lembab dan kotor.
Sehingga itu menjadi tempat terbaik bagi bakteri dan jamur.
Nantinya bakteri dan jamur dapat menyebarkan virus seperti jamur kuku, kutu air, gatal-gatal atau kutil.
Bahkan bakteri dan jamur bisa berpindah ke bagian tubuh lainnya atau benda di dalam rumah.
2. Ruam
Dampak buruk kedua karena jarang mencuci handuk adalah ruam.
Ruam bisa mengakibatkan kulit menjadi merah, kering, dan gatal.
“Misalnya eksim atau dermatitis atopik adalah kondisi kulit yang disebabkan oleh peradangan akibat bakteri staphylococcus,” ucap Dr. Stacy.
“Handuk kotor dapat menyeret bakteri ke area lain di tubuh dan mengiritasi kulit, menyebabkan eksim kambuh."
3. Risiko penyakit
Dampak buruk ketiga karena jarang mencuci handuk adalah risiko penyakit.
Tahukah Anda bahwa handuk yang kotor atau jarang dicuci dapat dengan mudah menyebarkan flu?
“Tidak mencuci handuk dapat menyebabkan kuman yang dapat memicu risiko pilek dari satu orang ke orang lainnya,” jelasnya.
Selain itu, ada beberapa risiko penyakit lain karena jarang mencuci handuk.
Seperti tersebarnya bakteri MRSA (methicilin-resistant Staphylococcus aureus), yang merupakan infeksi berbahaya dan sulit diobati dengan antiobiotik.
Lantas, bagaimana cara mencuci handuk biar bersih?
Dikutip GridHype.ID dari laman Kompas.com dari Taste of Home, Minggu (24/1/2021).
- Gantung handuk setelah digunakan
Kamu tidak perlu mencuci handuk setiap selesai digunakan.
Keringkan handuk dengan cara digantung setelah digunakan.
Selain itu, jauhkan handuk dari lantai dan kamu dapat melakukan setidaknya tiga kali penggunaan sebelum mencuci.
-Jangan campur handuk dengan cucian lain. Cuci handuk kamu secara terpisah.
Hal ini disebabkan handuk mandi biasanya cukup bersih, sehingga tidak membutuhkan sabun sebanyak pakaian.
Selain itu, sabun berlebih dapat menumpuk di handuk dan menumpulkan kelembutannya.
Sebaiknya, jangan menggunakan pelembut pakaian saat mencuci handuk.
Sebab dapat menciptakan lapisan pada serat handuk dan membuatnya tak bisa menyerap kelembaban dan air.
Mesin cuci bersih juga sangat penting dalam mencuci handuk.
Sebab, mesin cuci yang kotor akan membuat handuk yang dicuci tidak menjadi bersih pula.
- Mencuci handuk
Mulailah dengan siklus air panas (untuk handuk putih) atau siklus hangat (untuk handuk berwarna) dan tambahkan sekitar setengah deterjen yang akan digunakan untuk pakaian.
Untuk membersihkan handuk yang lembab atau menghilangkan pelembut kain dari pencucian sebelumnya.
Kemudian tambahkan setengah hingga satu cangkir cuka putih ke siklus bilas.
Sudahkah kamu mempraktekkannya?
Baca Juga: Gak Usah Langsung Beli Baru, Handuk Kucel Bisa Langsung Kinclong Cuma Dicuci dengan Bahan Murah Ini
(*)