Beredar Rumor Ayu Ting Ting Dipolisikan Imbas Kematian 3 Pengunjung Rumah Karaoke, Polda Bengkulu Angkat Bicara

Gridhype.id- Siapa sih yang tidak mengenal Ayu Ting Ting?

Ayu Ting Ting memang kerap wara-wiri di layar kaca dengan beragam kabar soal dirinya.

Terbaru, Ayu Ting Ting dikabarkan telah dilaporkan kepada pihak kepolisian imbas kejadian di rumah karaoke miliknya.

Diketahui bahwa ada insiden yang menewaskan 3 orang pengunjung usai menenggak minuman oplosan yang dibawa dari luar.

Kabar tersebut tentunya menjadi kabar kurang sedap bagi keluarga dan penggemar Ayu Ting Ting.

Meski demikian, kabar tersebut rupanya tidak dibenarkan oleh pihak kepolisian.

Dengan tegas, Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno menyebut bahwa pihaknya tidak menerima laporan atas nama Ayu Ting Ting.

“Bukan Ayu Ting Ting yang dilaporkan, manajemennya yang di Bengkulu, Ayu itu kan hanya franchise, bukan punya Ayu Ting Ting,” jelasnya dilansir dari kompas.com.

Adapun penyebab tewasnya tiga orang tersebut saat ini masih terus dicari tahu oleh pihak kepolisian.

Baca Juga: 'Pantas Dia Enggak Nikah-nikah', Ivan Gunawan Mati Kutu Usai Dipergoki Ayu Ting Ting Simpan Foto Sosok Tak Terduga Ini

"Sudah (ada pemeriksaan) dan masih proses penyelidikan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Sudarno mengatakan bahwa kasus tersebut ditangani oleh Polres.

“Polres itu yang menangani,” tambahnya memberi penjelasan.

Kabar meninggalnya tiga orang tersebut memang dibenarkan oleh pihak kepolisian.

Meski demikian, mereka tidak meninggal di rumah karaoke tersebut, melainkan di rumah sakit.

“Iya, tapi meninggalnya enggak di situ. Meninggalnya di Rumah Sakit,” tambahnya.

Sebelum adanya pernyataan ini, kabar mengenai pelaporan terhadap Ayu Ting Tingsempat beredar luas.

Bahkan, disebutkan bahwa Ayu Ting Ting dilaporkan bersama dengan manajemennya.

Adapun pelaporan tersebut dilakukan oleh keluarga SA.

Baca Juga: Sempat Terbaring di Meja Operasi Idap Penyakit Hernia, Ayah Rozak Malah Ngaku Betah Tinggal di Rumah Sakit Padahal Dibolehkan Pulang oleh Dokter

(*)