Gridhype.id- Kepergian istri Tessy Srimulat, Sri Handayani masih menyisakan duka mendalam di benak keluarga.
Dikenal sebagai sosok yang luar biasa, kisah hidup Sri Handayani dibongkar oleh anak laki-laki kebanggaanya, Terry Hendratmo.
Putra Sri Handayani dan Tessy Srimulat ini menyebut bahwa mendiang ibunya adalah perempuan yang sangat perhatian kepada keluarga.
Meskipun didefiniskan dengan kata cerewet, nyatanya mendiang Sri Handayani berhasil meninggalkan kenangan manis di hati suami dan anaknya.
Begitu mencintai sang suami, Sri Handayanidisebut sebagai wanita yang selalu mendukung Tessy Srimulat dalam hal apa pun.
“Ibu sosok yang hebat, ibu sosok yang selalu mendukung bapak, ibu selalu mendukung anak-anaknya, walaupun cerewet,” jelas Terry dilansir dari Tribun Seleb.
Perihal sifat cerewet yang dimiliknya ibunya, Terry mengaku bahwa hal tersebut adalah wajar dan justru haru dimiliki oleh seorang Wanita.
“Tapi itu wanita banget, wanita harus cerewet,” jelasnya.
Pesan mendalam dari sang ibu yang masih diingatnya hingga saat ini rupanya berkaitan dengan perilaku kasih sayang.
Terry mengingat jelas bahwa ibunya selalu mengajarkan anak-anaknya untuk menyayangi keturunannya.
Tak hanya itu, mendiang Sri Handayani mewanti-wani putra-putrinya untuk tidak berlaku kasar kepada anak-anaknya.
“Jangan pernah bentak anak, jangan pernah kasar sama anak-anak, apalagi main tangan itu ibu nggak suka,” ungkapnya memberikan penjelasan.
Berdasarkan keterangan Gridhot.id, istri Tessy Srimulat meninggal dunia pada Senin (27/6/2022) sekira pukul 23.58 WIB.
Siapa sangka, mendiang Sri Handayani memang sempat berjuang melawan sakit komplikasi diabetes yang dideritanya.
Kondisi tersebut sudah dialaminya dalam jangka waktu yang cukup lama.
Sri Handayani meninggal dunia di kediamannya yang berlokasi di Kampung Makassar, Halim Jakarta Timut.
Jenazah dari Sri Handayani diketahui telah dimakamkan di TPU Kampung Asem. Jakarta Timur, pada Selasa (28/6/2022) pagi.
Kondisi Tessy Srimulat yang ditinggal pergi oleh sang istri terungkap melalui keterangan sahabatnya, Doyok.
“Pastinya terpukul mas Tessy. Manusiawi lah kehilangan sosok tercinta,” jelasnya.
Kondisi Tessy dikabarkan mengalami penurunan, sehingga tidak mengikuti prosesi pemakaman sang belahan jiwa.
(*)