Diminta Ganti Rugi Gegara Ceraikan Suami Turki-nya, Rohimah Nekat Kabur dan Pulang ke Indonesia, Kini Banting Tulang Jualan Lontong Sayur Demi Dapur Tetap Ngebul

GridHype.ID - Kabar perceraian Rohimah dengan suami barunya, Zeki Bayrak Iskander memang menyita perhatian publik.

Bagaimana tidak, pernikahan yang baru seumur jagung itu harus kandas usai Rohimah mengetahui sikap asli sang suami.

Melansir Kompas.com,Rohimah mengatakan, hal itu berawal saat suami Turki tak mau membantunya untuk menafkahi anak-anaknya.

Hingga akhirnya, Rohimah berniat untuk pulang ke Indonesia. Namun, suaminya saat itu mempersulit karena paspor milik Rohimah masih ditahan.

"Langsung dijejerin paspor saya, paspor saya kan ditahan sama dia. Gelang dan kalung diambil sama dia, gelang lepasin, kalung lepasin," ujarnya dalam video unggahan kanal YouTube Feni Rose Official, Rabu (8/6/2022)

"Saya lepas, taruhlah di atas meja, ‘mana paspor saya?’. Dia ambil paspor, tapi dia jejerin pengeluaran dia,” lanjut Rohimah.

Mantan istri komedian Kiwil ini juga mengatakan, suami Turki-nya itu meminta ia mengganti pengeluaran yang sudah dikeluarkan untuknya.

"Semua dijejerin pengeluarannya sampai sekitar Rp 70 juta. Ini paspor kamu, ini pengeluaran."

"Kalau kamu mau keluar, kamu ganti pengeluaran saya setelah itu terserah kamu mau gimana," kata Rohimah.

Baca Juga: Hidupnya 360 Derajat Berubah Drastis, Dulu Dinikahi Bule Kaya Asal Turki, Kini Mantan Istri Komedian Kiwil Harus Banting Tulang Jualan Lontong Sayur Demi Sambung Hidup

Rohimah lantas nekat pulang ke Indonesia tanpa restu suaminya karena ia sudah merasa tertekan.

“Ya benar-benar kabur saya. Abis gimana saya tertekan disuruh bayar, mas kawin yang dia kasih diperetelin sama dia disuruh lepas,” kata Rohimah.

Rohimah hanya bisa menangis saat itu memohon ke Tuhan agar ia bisa pulang ke Indonesia. Mengingat kondisi anaknya di Indonesia kala itu sangat membutuhkan dirinya.

“Saya juga enggak tega lihat anak-anak saya makan enggak ada apa-apa, mau ke mana-mana harus minjem duit ke warung. Minjem duit sama depan rumah buat isi bensin, Rp 10.000 Rp 20.000. Sekarang masih ada utang Rp 110.000 lagi,” ujar Rohimah.

“Kalau emang gini saya harus balik ya Allah. Saya tidak bisa bahagia sendiri, tapi anak-anak saya (menyedihkan), bukan ini cita-cita saya. Cita-cita saya menikah, anak-anak saya ikut bahagia,” tutur Rohimah.

Setelah bercerai dan kembali ke Indonesia, Rohimah pun memilih untukberjualan lontong sayur dan aneka makanan cepat saji lainnya.

Mengutip Tribun Jatim, Rohimah mengungkap alasan Rohimah berjualan lontong sayur adalah untuk menyambung hidup beserta ketiga anak-anaknya.

"Hari ini Bunda Rohimah perdana buka kedai lagi, lontong sayur Padang beserta yang lain-lainnya," ungkap Rohimah dalam unggahan kanal YouTube Starpro Indonesia, Selasa (7/6/2022).

Sayangnya, Rohimah mengaku tidak bisa berjualan menggunakan gerobak lantaran sudah dijual.

Baca Juga: Paspornya Ditahan Sang Suami Bule Hingga Pernikahannya Bertahan Seumur Jagung , Rohimah Alli Khawatir Nasib Anak-anaknya yang Bikin Ngelus Dada

"Walaupun gerobak Bunda sudah tidak ada karena kemarin waktu mau Lebaran kurang seminggu anak-anak jual. Katanya enggak punya uang," ucap Rohimah.

Selain itu, Rohimah juga melatih anak-anaknya jualan agar bisa mencari uang sendiri.

"Burger sama hotdog. Kakak yang masakin, dia juga yang jualin. Supaya dia juga ada kesibukan lah kalau hari libur," tutur Rohimah.

Lebih lanjut, Rohimah mengaku akan segera berjualan takoyaki.

"Untuk sementara, kita enggak jual takoyaki. Cuma alatnya sudah ada," pungkas Rohimah.

Pengakuan Rohimah banting setir ini lantas mendapat tanggapan dari netizen.

"Semoga sukses mba Rohimah jangan tergantung laki2 mba Rohimah pasti bisa usaha di awali dari kecil-kecilan nanti lama2 akan besar," komentar salah satu netter.

"Tetep semangat bu..sambil untuk latihan kerja anak2..biar terbiasa mandiri..kalau dekat mau nglarisi," kata netter lain.

Baca Juga: Baru seumur jagung, pernikahan Rohimah Alli dengan Pria Asal Turki Zeki Bayrak Iskander Dikabarkan Sudah Kandas, Singgung Tanggung Jawab Nafkah

(*)