Selama satu tahun tinggal sendiri, Putri merasa stres.
"Iya (stres) memang semua orang dukung Putri," ujar Putri sambil menangis.
"Bisa dibilang mungkin di umur Putri yang sekarang ini jadi labil."
"Nggak tahu mau apa yang utama untuk menerima kehidupan yang udah Putri jalanin jadi masih susah menerima kenyataan," terang Putri.
"Kenyataan apa yang masih susah kamu terima?" tanya Maia lebih dalam.
"Jujur Putri masih suka selalu bilang kesepian, karena Putri merasa belum ada yang bisa mengerti Putri," ujar Putri berderai air mata.
"Putri sebenarnya sekedar pengen ada yang bener-bener selalu ada aja buat Putri, terus support dan selalu menguatkan Putri setiap saat," ujarnya sambil menitikkan air mata.
Menyimpan sebuah beban di hati, Putri Delina mengaku tak pernah membagikan ceritanya pada sang ayah.
"Putri sama ayah kurang deket. Jadi Putri dari dulu pun nggak pernah curhat," terangnya seperti dikutip dari Tribun Batam.
Dengan masalah yang ia hadapi sekarang, Putri Delina sempat terpikir untuk pergi ke psikolog.
Namun, diurungkannya lantaran dirinya merasa sanggup menghadapi masalah yang ia hadapi.