Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bisakah Puasa Syawalan Dibarengi dengan Bayar Hutang Puasa Ramadhan, Berikut Penjelasannya

Ngesti Sekar Dewi - Selasa, 03 Mei 2022 | 14:30
Bacaan niat puasa syawal
Surya.co.id

Bacaan niat puasa syawal

GridHype.id-Selesai menjalani ibadah puasa ramadhan selama sebulan penuh, umat muslim banyak yang melanjutkannya dengan puasa sunah selama enam hari di bulan Syawal.

Hal ini tak lain karena untuk mendapatkan pahala yang lebih setelah bulan Ramadhan berakhir.

Puasa Syawal memiliki beberapa keutamaan. Salah satunya, terdapat dalam Hadis Riwayat Muslim sebagai berikut:

“Siapa saja yang berpuasa Ramadan, kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun.” (HR. Muslim).

Adapun idealnya, puasa sunah Syawal enam hari dilakukan persis setelah hari raya Idul Fitri, yakni pada 2-7 Syawal.

Namun, dikutip dari NU Online, orang yang berpuasa di luar tanggal tersebut sekalipun tidak berurutan tetap mendapat keutamaan puasa Syawal seakan berpuasa setahun penuh.

Lantas, bagaimana jika seseorang ingin berpuasa Syawal tetapi masih memiliki utang puasa Ramadan?

Bolehkah menggabungkan puasa Syawal dan ganti utang puasa Ramadan atau qadha?

Menggabungkan puasa Syawal dan qadha

Baca Juga: Bisa Diamalkan Sehari Setelah Idul Fitri, Ini Bacaan Niat Puasa Syawal, Lengkap dengan Latin dan Artinya

Guru Besar Bidang Ilmu Sejarah Peradaban Islam UIN Raden Mas Said Surakarta Syamsul Bakri mengatakan, puasa qadha dan puasa Syawal tidak bisa digabungkan.

“Tidak bisa (digabungkan),” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Raden Mas Said seperti dilansir dariKompas.com, Selasa(3/5/2022).

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x