"Tapi, di Milan cuma satu sesi doang, cuma 3 bulan, enggak betah aku di sana," ucap Paula dikutip Kompas.com dari YouTube Fuji An, Kamis (28/4/2022).
Ibu dua anak itu pun menjelaskan dua hal yang membuatnya tak betah lama-lama tinggal di Milan. Kata Paula, cuaca jadi satu dari dua faktor utamanya.
"Di sana itu 3 bulan aku, engak betah udaranya, udaranya dia tuh dingin banget di sana, kering."
"Terus mau kerja juga, mau ngapa-ngapain, keluar, kan dingin, kita casting, apa semua, malas," ujar Paula.
"Sebenarnya enggak boleh malas juga sih, tapi tetap kerjanya ada aja," tuturnya.
Selain karena faktor cuaca, Paula menyinggung soal ketatnya persaingan modeling di Milan. Hal itu membuatnya kesulitan mendapatkan pekerjaan.
"Yang kedua, itu di sana itu susah banget dapatin kerjaan, karena model banyak banget," ujar Paula
"Aku datang pas fashion week-nya memang, nah aku dapat sih fashion week-nya, cuma bukan fashion week yang di main fashion week-nya," tuturnya.
Paula lantas bercerita bahwa ia pernah mengantre bersama 150 orang lain untuk casting jadi model karya desainer di sana.
"Cuma dibutuhin enam model doang, tahu enggak sih yang casting berapa orang? 150 orang."
"Jadi aku harus antre 150 orang, jadi yang dipilih cuma enam orang doang," ucapnya.