Oleh karena itu, mengonsumsi susu yang mengandung kalsium tinggi dapat membantu pasien diabetes untuk menjaga tulang agar lebih kuat.
Lantas, bagaimana efek kandungan gula pada susu?
Susu bukan hanya mengandung kalsium saja, namun juga sejumlah kandungan lain seperti protein, lemak, dan karbohidrat.
Adapun karbohidrat pada susu mampu berpengaruh bagi gula darah dan laktosa.
Laktosa adalah gula alami yang membuat susu memiliki rasa manis, adapun kandungannya bisa mencapai 40% dari total seluruh kalori.
Susu memiliki indeks glikemik yang cukup rendah, yaitu sekitar 39.
Dibandingkan mengonsumsi sumber karbohidrat dengan indeks glikemik tinggi, kadar gula darah akan naik dalam waktu yang cukup lama jika mengonsumsi susu.
Meskipun demikian, American Diabetes Association merekomendasikan agar pasien diabetes memperhatikan karbohidrat harian untuk mengendalikan kadar gula darah.
(*)