Dari Anas bin Malik, beliau mengatakan : “Doa yang lebih sering diucapkan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam yaitu Allahumma aatina fid dunyaa hasanah, wa fil akhiroti hasanah, wa qinaa ‘adzaban naar” [HR Muslim no. 2690 dan HR. Bukhari, 8:187-188]
Doa sapu jagat mencakup tiga hal, yakni meminta kenikmatan dunia, kenikmatan akhirat dan terbebas dari api neraka.
Bukankah ini tujuan hidup manusia, tidak hanya melulu doa untuk di dunia, tetapi juga berdoa untuk kehidupan di akhirat kelak.
Doa sapu jagat termasuk doa yang sering dipanjatkan Nabi Muhammad. Doa ini juga dipercaya bisa mendatangkan jodoh yang soleh dan soleha.
Hal ini berdasarkan tafsir dari Ibnu Abbas Abbas rodhiyallohu ‘anhuma, yang mengatakan bahwa makna hasanah atau kebahagian dunia salah satunya adalah menikahi orang yang shaleh dan soleha.
Baca Juga: Dianjurkan Nabi Muhammad Karena Punya Nilai Ibadah, Simak Doa Untuk Pemberin Makan Buka Puasa
Selain itu, membaca doa ini sehabis shalat insyaallah bisa selalu diberi kesehatan tubuh lahir dan batin.
Selanjutnya, doa sapu jagat juga bisa melapangkan hati orang yang mendapat musibah.
Nabi Muhammad SAW pernah membaca doa ini ketika menjenguk kerabatnya yang sedang sakit. Dan Allah pun menyembuhkannya.
Dalam doa ini juga terdapat kata “wa fil âkhirati hasanah” artinya “dan juga kebahagiaan akhirat”.
Sementara yang dimaksud dengan hasanah di akhirat adalah terbebas dari rasa takut, di Padang Mahsyar mendapat naungan Allah, meraih syafaat dari Rasulullah saw, mendapat hisab yang ringan, selamat dalam menyeberangi jembatan antara dua tepi neraka jahannam, selamat dari kebangkrutan pahala, mendapat ampunan dan ridha Allah, menikmati surga yang abadi dan puncaknya dapat bertemu dengan Allah SWT.
Akhirnya, doa “sapu jagat” itu diakhiri dengan “wa qinâ ‘adzbânnâr” yang artinya “dan hindarkanlah kami adzab api neraka”.