Awalnya terlihat Dinda, Rey, dan anak mereka tengah menemani Dinda melakukan USG ke dokter.
Terdengar pernyataan yang menyebut janin tersebut seharusnya menjadi anak kembar.
"Harusnya kembar nih," bunyi suara perempuan dalam video itu.
Ada pula dua foto 3D janin.
Namun, suatu hari Dinda mengabari Rey melalui pesan singkat sambil mengirim foto.
Rey panik dan Dinda bergegas ke dokter.
"Sudah tidak ada detak jantung bayi di dalam rahim. Kedua kantong sekarang sudah kosong dan harus di curetase (kuret)," tulis Rey Mbayang dalam sebuah pengumuman.
Lalu, sebuah rekaman memperlihatkan saat Dinda ditemani Rey hendak melalui operasi kuret.
"Sampai ketemu di syurganya Allah Anak-Anakku," tulis Rey Mbayang dalam keterangan unggahannya.
Dinda Hauw sebelumnya melahirkan anak pertamanya pada 20 Juni 2021 dan dinamai Arshakalif Muhammad Mbayang.