karena masalah tersebut dirasa cukup personal dalam hubungan mereka, dan kami tidak akan pernah diam jika kami menyaksikan adanya kekerasan di depan mata kami secara langsung," imbuhnya.
Pihak Amigdala turut mengakui kesalahan karena tak mengambil tindakan atas kekerasan yang dialami mantan vokalis mereka.
"Kami dengan ini mengakui telah melakukan kesalahan dengan tidak memberikan dan perlindungan terhadap korban ketika mengetahui kejadian tersebut.
Kami menyadari bahwa ada kesalahan berpikir kekerasan dalam pacaran adalah persoalan pribadi yang membuat korban kehilangan kepercayaan kepada kami.
Di masa yang akan datang, kami berjanji untuk memperbaiki diri, baik secara individual maupun secara kelompok sebagai band," ungkap Amigdala.
Pernyataan sikap tersebut pun dibubuhi tanda tangan dari beberapa personel grup musik Amigdala.
Aya Canina Buka Suara soal Jadi Korban Kekerasan Mantan Kekasih
Kekerasan yang dialami oleh Aya Canina membuatnya memilih hengkang dari grup band indie asal Bandung itu.
"Jika saya benar-benar harus menjawab pertanyaan abadi ini dengan gamblang, maka jawaban saya:
Ya, saya keluar dari Amigdala karena saya mengalami kekerasan dalam pacaran selama