"Sudah kita analisa kan di Cina dan memang terlihat logam tanah jarang nya tinggi di daerah tersebut," tambahnya.
Berkaitan dengan penahanan luapan lumpur Lapindo, ada kemungkinan karena kandungan logam tanah jarang yang bernilai tinggi.
Dengan demikian, pembuangan lumpur Lapindo ke sungai Porong volumenya tidak begitu banyak.
Sebuah hasil pengamatan menunjukkan bahwa terdapat lebih dari 100 gram logam tanah jarang per 1 kg tanah lumpur Lapindo Sidoarjo.
(*)