Korban kemudian berangkat sekolah dengan wajah babak belur tersebut.
Sesampainya di sekolah, korban ditanyai gurunya soal kondisi wajahnya yang luka-luka.
"Saat korban masuk sekolahnya, gurunya mempertanyakan wajah korban yang lebam, dan di jawab oleh korban jatuh dikamar mandi.
Namun gurunya tidak percaya dan terus didesak, akhirnya anak korban mengaku bahwa dia dipukul oleh pelaku," ujarnya.
Pihak sekolah pun memanggil ayah korban.
Korban kemudian berangkat sekolah dengan wajah babak belur tersebut.
Sesampainya di sekolah, korban ditanyai gurunya soal kondisi wajahnya yang luka-luka.
"Saat korban masuk sekolahnya, gurunya mempertanyakan wajah korban yang lebam, dan di jawab oleh korban jatuh dikamar mandi, namun gurunya tidak percaya dan terus didesak, akhirnya anak korban mengaku bahwa dia dipukul oleh pelaku," ujarnya.
Pihak sekolah pun memanggil ayah korban.
Korban tidak mau pulang ke rumah lantaran takut dan bermalam di rumah gurunya.
Hingga keesokan paginya, pelaku dijemput oleh masyarakat ke rumahnya dan diserahkan ke kantor polisi.