اَللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً
(ALLAAHUMMA LAA SAHLA ILLAA MAA JA’ALTAHU SAHLAN WA ANTA TAJ’ALUL HAZNA IDZAA SYI’TA SAHLAN)
Artinya : “Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah. Sedang yang susah bisa Engkau jadikan mudah, apabila Engkau menghendakinya.” (Shahih Ibnu Hibban no. 2427; Syaikh ‘Abdul Qadir Al Arna’uth menyatakan shahih dalam Takhrij Al Adzkar hal. 106)
Doa pada hari ujian berlangsung
رَبَّنَا افْتَحْ بَيْنَنَا وَبَيْنَ قَوْمِنَا بِاْلحَقِّ وَاَنْتَ خَيْرُ اْلفَاتِحِيْنَ
(Rabbanaftah bainana wa baina qoumina bil-haqqi wa anta khoirul fatihin)Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah keputusan antara kami dan kaum dengan benar. Engkaulah pemberi keputusan terbaik."
Baca Juga: Rutin Baca Doa Ini, Wajah Terlihat Lebih Cerah Bahkan Bebas Jerawat
Doa kemudahan lisan Nabi Musa
Doa ini memohon agar kita diberi kemudahan saat berbicara dan yang mendengar supaya mengerti perkataannya.
اشْرَحْ لِي صَدْرِي, وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي, وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي, يَفْقَهُوا قَوْلِي
(RABBISY-ROHLII SHADRII, WA YASSIRLII AMRII, WAHLUL ‘UQDATAM MILLISAANII, YAFQAHU QAULII)
Artinya: “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” (QS Thaahaa : 25-28)