GridHype.ID - Keriput di wajah memang bisa mengurangi rasa percaya diri kita.
Pasalnya, keriput identik dengan penuaan.
Seperti diketahui, kehadiran keriput memang tidak bisa dihindari seiring dengan bertambahnya usia dan berkurangnya elastisitas kulit.
Nah kabar baiknya, keriput bisa dicegah dengan mengubah sejumlah kebiasaan kita loh.
Salah satunya yakni kebiasaan membersihkan wajah atau mencuci wajah yang ternyata selama ini salah.
Bahkan kebiasaan yang kerap kamu lakukan justru bisa memperbesar peluang munculnya keriput pada wajah.
Lantas bagaimana cara yang benar? Mari kita simak artikel di bawah ini sampai dengan selesai.
Melansir dari Kompas.com, mencuci wajah adalah langkah penting dalam perawatan kulit yang tak boleh terlupakan.
Bahkan mencuci wajah bisa dikatakan sebagai kunci utama untuk membuat kulit tampak sehat, bersih, dan cerah.
Bahan-bahan yang terkandung dalam produk perawatan kulit bisa menyerap secara optimal apabila wajah dalam keadaan bersih.
Jika masih ada sisa kotoran, riasan, keringat, atau bahkan bakteri yang menempel di kulit, otomatis produk perawatan tersebut tidak bisa bekerja dengan baik.
Baca Juga: Tiga Kebiasaan Ini Bikin Beruntusan, Jangan Lakukan Agar Wajah Tepat Mulus Glowing
Sementara itu, kebiasaan kita mencuci wajah yang tidak benar justru dapat menyebabkan wajah kering dan cepat keriput.
Seperti dilansir Nakita.id dari Tribun Jateng, dokter Mery, Beauty Consultant di Charisma Aesthetic Skin Care Semarang, menuturkan ada 3 kesalahan yang sering dilakukan saat mencuci wajah.
Kesalahan dalam mencuci wajah
1. Mencuci wajah ke arah bawah
Mencuci wajah ke arah bawah, akan membuatotot-otot kulit bekerja ke bawah, hal tersebut menyediakan kulit wajah tidak kencang, dan terlihat tua.
“Gerakan mengusap wajah yang benar adalah kea rah atas atau melawan arah gravitasi bumi."
"Gerakan tersebut membuat peredaran darah lancar, sehingga wajah akan kencang,” tutur Dokter Mery.
2. Menggunakan toner setelah mencuci wajah
Foam mengandung basa untuk membunuh kuman dan bakteri.
Setelah pemakaian foam, wajah akan kehilangan minyak alami yang berfungsi untuk melembabkan kulit serta meregenerasi kulit.
Oleh karena itu, pemakaian toner diperlukan untuk mengembalikan keasaman kulit.
3. Menggunakan busa sabun, bukan sabunnya
Jangan menggunakan sabun untuk mencuci wajah secara langsung.
Kandungan Ph yang berlebih atau sangat basa pada sabun wajah memang dapat membunuh kuman dan bakteri.
Namun, pemakaian sabun secara langsung pada wajah, akan menyebabkan wajah kusam dan kering, karena kehilangan minyak alami.
“Foam itu kan memiliki kandungan basa untuk membunuh kuman dan bakteri, saat kita menggunakannya terlalu banyak, kulit akan menjadi kering.
"Cukup tuangkan foam sedikit saja di tangan, kemudian beri sedikit air, usap hingga berbusa,” ungkapnya.
Busa tersebut yang seharusnya digunakan untuk mencuci wajah.
Dokter Mery juga menyarankan, untuk selalu memilih foam wajah yang memiliki banyak busa.
Hal yang perlu diperhatikan saat mencuci wajah
Menambahkan dari Kompas.com, tidak hanya sekadar membasahi wajah, menggosok sabun, lalu bilas hingga bersih.
Ada hal-hal yang perlu kamu perhatikan saat mencuci wajah, di antaranya yaitu:
1. Suhu air
Jangan pilih air yang terlalu panas karena dapat menghilangkan minyak alami kulit dan membuat kulit kering.
Pilihlah air hangat atau yang suhunya lebih dingin.
Baca Juga: Masih Bingung Jenis Kulit Wajahmu? Yuk Coba Cara Mudah Berikut Ini, Hanya Butuh Selembar Kertas Saja
2. Gosok keras dan kasar
Selanjutnya, jangan menggosok kulit terlalu keras atau kasar.
Sebab, cara semacam itu dapat mengiritasi kulit atau mempercepat pembentukan kerutan seiring berjalannya waktu.
Tarikan dan gesekan dapat menghilangkan kelembutan kulit.
Sayangnya, banyak orang sering terlalu kasar pada kulitnya saat membersihkan wajah.
Mereka berpikir kalau kulit belum kesat, maka belum bersih.
Padahal itu salah.
"Tidak usah merasa harus mendapatkan kulit yang kesat saat membersihkan wajah."
"Malah sebenarnya itu tanda kulit kering dan pembersih yang tepat seharusnya melembapkan kulit," kata Dr. Liu.
Terkait waktu, Dr. Liu merekomendasikan untuk menyabuni kulit selama 30-60 detik secara menyeluruh.
3. "Cuma" dua kali sehari
Terakhir, jangan membersihkan kulit lebih dari dua kali sehari.
"Paling penting adalah cuci wajah malam hari, sebelum tidur. Tujuannya menghilangkan riasan, tabir surya, kotoran, minyak, dan bakteri yang menumpuk sepanjang hari," ujar Dr. Liu.
Baca Juga: Mencuci Muka di Pagi Hari Perlu atau Tidak? Yuk Cari Tahu Penjelasan dari Pakar Kulit
(*)