“Buah ini bisa tumbuh mengalami anomali saat ditanam di tempat lain,” kata Ketua Jurusan Biologi Universitas Cenderawasih, Papua, ini.
Pemanfaatan buah merah oleh masyarakat Papua sudah dilakukan sejak lama.
Selama delapan tahun terakhir, dirinya telah meneliti dan mengenalkan buah merah sebagai obat berbagai macam penyakit dengan cara dibuat kapsul dari ekstraknya.
Produk ini berkhasiat menyembuhkan asam urat dan meningkatkan daya tahan tubuh.
“Hasil ekstrak hanya mendapat 15 persen dari sari buah merah. Sisanya berupa ampas. Saat ini pasokan buah merah dari produk kita ambil dari daerah pegunungan di Wamena. Delapan tahun masih survive,” katanya.
Baca Juga: Peringatan No Bra Day 13 Oktober 2021: Yuk Kenali Lebih Dekat Tentang Jenis Kanker Payudara
(*)