"Barbel hanya diangkat, kalau dihantamkan ke kepala pasti ada luka, mungkin ada korban, ada polisi, mungkin ada kematian di situ," kata Ibnu Ali.
Jika memang Jonathan Frizzy mengalami KDRT dari Dhena Devanka, Ibnu Ali meminta pihak Jonathan Frizzy menunjukan bukti visum.
Sebab sebuah tuduhan tindak kekerasan harus disertakan dengan bukti yang jelas yaitu visum.
"Kalau dia merasa itu KDRT, buktikan dong visumnya, lapor polisi, jangan di publish di sosial media,
Kalau masalah kekerasan laporin dong,” ujar Ibnu Ali.
Ibnu Ali kemudian meminta pihak Jonathan Frizzy untuk tak bermain playing victim.
"Jangan bermain playing victim seolah-olah jadi korban, masak jadi laki-laki mainnya kayak gitu," ujar Ibnu Ali menegaskan.
(*)