Setelah lama tak berkomunikasi, ia tak menyangka anaknya justru terlibat masalah besar.
"Kalau dulu iya (masih sering dihubungi-red), dia di Jakarta kerja, kami tak tahu dia begini, makanya saya syok," kata Solma.
Sembari terisak, Solma menegaskan tekadnya untuk bertemu Atta Halilintar.
Ia bahkan nekat menunggu di depan gerbang sampai bisa berjumpa dengan putra sulung Gen Halilintar itu.
"Biar malam, biar besok kami akan tidur di sini, yang penting saya ingin ketemu dengan Atta, biar saya mati di sini juga," tangis Solma.
"Biar saya mati di sini saya harus ketemu dia," tandasnya.
Menurut kabar terakhir, ibu dan kakak Savas akhirnya diminta untuk masuk ke dalam rumah.
Namun, belum diketahui akhir urusan tersebut, pun konfirmasi terkait dari pihak Atta Halilintar.
(*)