:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/01/20/1941356395.jpg)
Karena terbuka, memakai sandal jepit akan dengan mudahnya memberikan ruang untuk bakteri menempel.
Belum lagi kaki jadi lebih mudah untuk terkena infeksi jamur seperti kutil, nantinya jika terluka akan membuat bakteri menempel.
Bakteri ini sangat berbahaya apalagi dengan luka, kasus terparahnya bisa menyebabkan kaki diamputasi.
2. Melangkah lebih lambat
Sebuah studi di Universitas Auburn menyatakan bahwa sandal jepit menyebabkan langkah kita menjadi lebih pendek.
Jika dibandingkan saat kita menggunakan sepatu kets.
Studi ini melibatkan 56 orang sebagai unit analisis.
3. Meningkatkan risiko jatuh
Saat memakai sandal jepit kita pastinya harus memastikan bahwa sandal kita tetap menyentuh tanah.
Selain itu kita juga harus lebih sering melenturkan lutut dan pergelangan kaki, dan terkadang itu membuat kita mudah tersandung dan jatuh.
4. Merusak tumit
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301012420.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobojpg-20240227125558.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/04/15/bolehkan-zakat-fitrah-diberikan-20230415021436.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)