Mboup membawa aparat dan panitia ke Dioum, yang tengah menunggu di sebuah kamar motel, dan mereka berdua pun ditahan.
Kepada penyidik, Mboup mengakui perbuatannya dan mengungkapkan dia melakukannya karena mencintai Dioum.
"Saya mencintainya, karena pacar saya mengalami masalah menguasai bahasa Inggris," ucap Mboup. Aksi mereka berbuah konsekuensi serius.
Mereka dijerat dengan dakwaan penipuan, dan terancam dilarang ikut Ujian Nasional, yang diperlukan untuk mendapat ijazah, selama lima tahun.
Tidak hanya itu. Mereka juga terancam mendapatkan denda yang besar dan hukuman penjara 1-5 tahun dilansir Oddity Central.
(*)