Ilmuwan Inggris dari Universitas Oxford melakukan uji coba pada bula Juni 2021.
Hasil awalnya menunjukkan bahwa lopinavir tidak menunjukkan manfaat dalam menurunkan risiko kematian pada pasien Covid-19.
4. Ivermectin
Merujuk pada daftar obat yang mengantongi izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), ivermectin tidak termasuk di dalamnya.
Diberitakan oleh Kompas.com 2 Juli 2021, Kepala BPOM, Penny K Lukito mengatakan bahwa ivermectin tergolong obat keras yang tidak bisa dibeli tanpa resep dokter.
Selain itu, WHO juga menyarankan agar pengobatan pasien Covid-19 dengan ivermectin hanya dilakukan dalam uji klinis.
5. Remdesivir
Selanjutnya, obat yang tidak boleh digunakan pasien Covid-19 adalah remdesivir.
WHO belum menghimpun bukti yang kuat untuk menggunakan remdesivir sebagai obat Covid-19.
Meski demikian, covifor remdesivir telah meengantongi EUA dari BPOM dalam perawatan pasien Covid-19.
6. Steroid