F kemudian memutuskan untuk melakukan tes usap PCR. Empat hari berselang, F dinyatakan positif Covid-19.
"Saya minta pertolongan pertama dulu, karena kan F hilang kesadaran," ujar SH.
Baca Juga: Permukaan Air Sungai Gangga Naik, Ratusan Mayat Pasien Covid-19 Bermunculan
SH kemudian mencari RS rujukan untuk F. Namun, tidak semudah yang dikira. F ditolak oleh empat RS.
"Dari siang saya ke IGD ke IGD, bawa F.
Sampai malam, pukul 12.00 WIB, baru RSUD Pasar Rebo yang bisa tangani," kata SH.
Kini, F masih dalam perawatan di RSUD Pasar Rebo.
"Masih di IGD, sudah ada tindakan nunggu ruang HCU-nya, lagi disterilkan dulu," ujar SH.
"Terus F ada infeksi di saluran gitu. Makanya sekarang lagi dicek semua," lanjut SH.
SH menuturkan, F kini sudah dalam kondisi sadar, tetapi masih linglung.
Baca Juga: Tak Perlu Cemas Berlebihan, Ini yang Harus Dilakukan Jika Anak Terpapar Virus Corona
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi sebelumnya mengatakan, pemerintah daerah (pemda) bila perlu membuka rumah sakit lapangan untuk mengatasi penumpukan pasien Covid-19 di sejumlah rumah sakit di Jabodetabek.