Follow Us

Uji Coba Panjangkan Umur Tikus Diklaim Berhasil, Ilmuwan Israel Rencanakan untuk Diterapkan pada Manusia

Ruhil Yumna - Senin, 07 Juni 2021 | 15:30
Ilmuwan (ilustrasi)
pixabay.com

Ilmuwan (ilustrasi)

Pada 2012, Cohen menjadi peneliti pertama yang berhasil menambah tingkat SIRT pada binatang dan memperpanjang usia harapan hidup.

Proses ini bisa menambah panjang umur tikus-tikus jantan hingga 15 persen.

Saat itu, ekseperimen memperlihatkan tidak ada impak bagi tikus-tikus betina.

Dalam penelitian terbaru -- yang manggandeng sejumlah ilmuwan internasional termasuk Profesor Rafael de Cabo dari Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat -- naiknya usia harapan hidup terjadi baik pada tikus jantan maupun betina.

Dibandingkan tikus-tikus yang tidak ditambah SIRT6-nya, umur tikus-tikus jantan bisa bertambah hingga 30 persen sedangkan bagi tikus betina, pertambahannya hingga 15 persen.

Baca Juga: Tak Pernah Kering Selama 40 Abad, Ilmuwan Bongkar Alasan Kenapa Air Zam-zam Terus Melimpah Ruah

Disimpulkan pula, penambahan level SIRT6 membuat tikus-tikus ini memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah, lebih kecil kemungkinannya terkena kanker, dan mampu berlari lebih cepat.

Variabel-variabel ini membuat para peneliti menyatakan bahwa peningkatan pasok SIRT6 juga mendorong lebih awet muda.

"Penemuan ini menunjukkan bahwa SIRT6 menentukan tingkat penuaan secara sehat.

Terlihat pula, menambah SIRT6 berpotensi melambatkan proses penuaan," jelas Cohen.

Tapi ia menambahkan, untuk saat ini belum tersedia peranti yang bisa menerjemahkan penemuan ini untuk diterapkan pada manusia secara aman.

Pada tikus, menambah tingkat SIRT6 dengan mudah dapat dilakukan dengan melakukan modifikasi genetika.

Source : Kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest