Kemudian @yuni.yde yang mengaku wanita asli Minang menulis, terkejut dengan istilah "bumbu-bumbu jahat" yang disebut The Ritual.
"Bagaimana jika orang lain bilang, 'Kami menjual Bak Kut Teh Halal tanpa daging babi', atau 'Kari India tanpa bumbu-bumbi jahat'.
Benar-benar konyol merendahkan budaya alsi."
Ada juga netizen yang meminta orang-orang memaafkan kafe Singapura itu karena telah memberi klarifikasi.
Baca Juga: Bukan Makanan Mewah Barbie Kumalasari Pilih Bawakan Nasi Padang Saat Besuk Galih Ginanjar
"Ayolah teman-teman, kita bisa menghentikan semua komentar jahat ini.
Itu tidak sengaja, bisa saja tidak bermaksud begitu, tetapi kalaupun berniat demikian mereka sudah mengakuinya dan tulus meminta maaf," tulis @irvandytan.
(*)