Neno Warisman Ajak Buruh Demo di Tengah Kasus Covid-19 Melonjak Tajam, Inul Daratista Bereaksi Keras: Nalarnya Dimana?

GridHype.ID - Beberapa waktu lalu Neno Warisman mengajak para buruh untuk melakukan demo hingga memboikot minimarket.

Rupanya ajakan ini membuat geram pedangdut Inul Daratista.

Nama pedangdut Tanah Air, Inul Daratista berada di urutan pertama jajaran trending Twitter, Rabu (26/5/2021).

Baca Juga: Dapat Sindiran Pedas dari Inul Daratista sampai Diminta untuk Pindah Negara, Neno Warisman Malah Beri Pujian pada Istri Adam Suseno: Saya Gak Suka Bertengkar

Ia tengah menjadi sorotan karena sikapnya yang menentang seruan dari Neno Warisman.

Di mana Neno Warisman mengajak buruh berdemo hingga boikot sebuah merek minimarket.

Inul Daratista yang naik pitam langsung menuliskan komentar di unggahan akun gosip di Instagram.

Sang pedangdut mengimbau Neno Warisman pergi dari Indonesia apabila tak suka dengan kebijakan pemerintah.

Ia merasa geram karena di saat pandemi Covid-19 masih merebak, justru ada ajakan untuk berkumpul.

"Kalau tidak suka dengan sudut pandang dan kinerja pemerintah

silakan anda hengkang dari negara ini ga apa kok.

Baca Juga: BERITA POPULER: Pengakuan Tetangga yang Lihat Penampakan di Rumah Jeremy Teti Hingga Iis Dahlia Kena Serangan Balik Meriam Bellina, Masa Lalunya Dibongkar

Perempuan hebat itu bukan seperti anda yang bisanya mb***t mulu...

ini arena covid sedunia anda mau ngajak demo...," tulis Inul Daratista.

Lanjut, Inul Daratista mengungkapkan bahwa Covid-19 bisa saja merenggut nyawa siapa saja.

"Anda belom pernah merasakan kena covid ya???

(Instagram @maklambeturah)

Inul Labrak Neno Warisman

Dampaknya juga selain nggak bisa kerja, taruhane nyawa..

Saya dan keluarga sudah kena c****kkk!!!! Sakiiiitttt," lanjutnya.

Tak sampai di situ, ia juga menanggapi ajakan untuk memboikot minimarket.

Baca Juga: Disebut sebagai Pedangdut dengan Honor Termahal, Menu Sahur Inul Daratista Tuai Pujian Netizen, Mayangsari: Super Sehat!

Menurutnya seruan boikot akan berdampak bagi para pegawai minimarmet tersebut.

"Itu suruh demo toko tutup, terus pegawainya apa kamu tanggung jawab kasih makan c***kkkk????!!!!

Nalarmu nang endi ( di mana) ??? ??? Hina dina anda ini," terang Inul Daratista.

Selain itu, istri Adam Suseno ini menyayangkan sikap Neno Warisman yang mengajak demo.

"Nih perempuan nggak ada capeknya ... baju brukutan, hatinya koyok setan,

lagi covid begini ngajakin orang mampus rame-rame," tambahnya.

Terkait komentar Inul Daratista, Neno Warisman hingga berita diturunkan belum memberikan respons.

Baca Juga: Wajahnya Berubah Total Jadi Lebih Cerah dengan Dagu Lancip, Lesty Kejora Kena Nyinyir Netizen Disebut Lakukan Permak untuk Penampilannya, Inul Dartista Pasang Badan

Sementara itu, ada artis lainnya yang ikut buka suara soal seruan berdemo hingga boikot minimarket.

Pada unggahan yang sama, ada vokalis grup musik Radja, Ian Kasela dalam akun @iankaselaradja.

Ia mempertanyakan ajakan untuk menutup minimarket yang akan membingungkan masyarakat.

"Terus nanti kalau belanja kebutuhan rumah pegimane dunk, aya-aya waeee aahhhh yaa," jelas Ian Kasela.

Ian Kasela melanjutkan, soal boikot minimarket bukan keputusan yang baik.

"Terlepas siapa yang punya atau bagaimana, yang punya sejauh barang yang dijual memang berdasarkan apa yang jadi kebutuhan kita.

Simbiosis mutualisme saling untung yaaahhh.. Kecuali barang yang dijual memang tidak layak atau barang bekas gitu haduhhhh,

Baca Juga: Ibunya Demam Nonton Sinetron Ikatan Cinta, Inul Daratista: Iklan pun Dipelototin

kondisi masih seperti ni masih dijejelin lagi issue-issue kaya gini. Ntar nyonya tahu dan kemakan issue terus kita rempong dahhh anterin belanjanya kemana gituu," imbuhnya.

Aktor Tanah Air lainnya, Krisna Mukti ikut menanggapi seruan dari Neno Warisman.

Krisna Muksti mengaku awalnya mengagumi aktris era 1980-an itu.

Namun semakin ke sini, ia justru ogah melihat sosok Neno Warisman.

"Dulu gue ngefans sama perempuan ini tapi sejak otaknya kejedot kampret,

jadi gak resep lagi dah lihatnya, pingin gue masak jadi paniki," ujar Krisna Mukti.

(*)