Follow Us

WhatsApp Rilis Kebijakan Privasi Baru bagi Pengguna, Telegram Beri Cibiran Lewat Twitter

Ruhil Yumna - Minggu, 16 Mei 2021 | 15:45
Ilustrasi Xiaomi Mi Band 6 yang bisa digunakan untuk balas pesan WhatsApp dan Telegram.
Gizchina

Ilustrasi Xiaomi Mi Band 6 yang bisa digunakan untuk balas pesan WhatsApp dan Telegram.

Sistem e2ee ini menjamin bahwa pesan yang dikirim antara dua pihak, tidak dapat diintip oleh penyedia layanan ataupun peretas.

Karena sudah aktif secara default, pengguna WhatsApp tak perlu repot mengotak-atik pengaturan.

Sistem enkripsi berlaku untuk perpesanan teks, audio, video call, maupun WhatsApp Web.

Sedangkan Telegram, sebenarnya layanan pesan instan ini juga sudah dibekali dengan sistem enkripsi.

Masalahnya, enkripsi ini tidak aktif secara default.

Baca Juga: Pelanggaran yang Dilakukan Suami Selebgram Rica Andriani Tak Hanya Maklumat Kapolri tapi Juga Surat Telegram

Di Telegram, hanya chat yang dikirim dan diterima lewat fitur Secret Chat atau Chat Rahasia saja yang dilindungi enkripsi.

Telegram kebanjiran pengguna, WhatsApp turun pamor

WhatsApp sempat mengalami penuruan pamor karena kebijakan privasi baru yang mulai digulirkannya pada awal Januari lalu, sebelum akhirnya resmi diterapkan pada akhir pekan ini, Sabtu (15/5/2021).

Saat ketentuan privasi baru WhatsApp dirilis, sejumlah pengguna sempat khawatir soal privasi data mereka dan memilih untuk beralih ke aplikasi pesan instan lain yang dianggap lebih "aman".

Salah satunya ialah Telegram.

Mengawali tahun 2021, pendiri Telegram, Pavel Durov mengatakan bahwa platform pesan instannya telah memiliki 500 juta pengguna aktif bulanan.

Source : Twitter, Kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest