Gridhype.id- Seminggu sudah Artis sekaligus pengusaha Rina Gunawan meninggal dunia.
Pada hari ini, Selasa (9/3/2021) Teddy Syach dan keluarga besar berencana menggelar acara tahlilan.
Acara tersebut rencananya akan digelar di kediaman orangtua Rina, di bilangan Bintaro, Jakarta Selatan.
Hal ini diungkap oleh Teddy Syach selaku suami dari Rina Gunawan dalam tayangan video di kanal youtube Beepdo pada Senin (8/3/2021) kemarin.
Teddy menjelaskan jika tidak ada persiapan khusus dalam acara tujuh hari Rina Gunawan ini.
Pasalnya ia memperkirakan acara pengajian ini nantinya hanya akan dihadiri oleh sanak saudara saja.
Teddy juga mengungkap jika nantinya acara pengajian akan dibagi dalam dua sesi.
Sesi pertama untuk perempuan yakni setelah waktu ashar, dan sesi kedua untuk laki-laki yang digelar setelah ba'da isya.
"Setelah ba'da Ashar itu pengajian untuk ibu-ibu.
Lalu nanti sesudah isya baru untuk laki-laki," kata Teddy padaSenin, (8/3/2021) kemarin.
Mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi covid-19, Teddy mengungkap jika acara pengajian nantinya akan sesuai dengan aturan protokol kesehatan serta digelar secara terbatas.
"Tadi terima kabar, mungkin (yang ikut tahlilan) nggak banyak, ya, sekitar 15 sampai 20 orang," ujar Teddy.
Sedangkan, untuk laki-laki akan digelar setelah Isya.
Lebih lanjut, Teddy mengungkapkan bagi masyarakat atau penggemar Rina yang mau ikut mendoakan, pihak Teddy juga telah mempersiapkan bisa bergabung secara virtual.
"Ada link zoom yang dibuka dan itu (bisa dihadiri) sampai sekitar tiga ribu orang," katanya.
Keluarga Rina juga tidak melakukan persiapan khusus jelang tahlilan. Mengingat pandemi COVID-19, keluarga sebenarnya tidak mengundang orang untuk datang.
"Nggak ada persiapan khusus sebenernya.
Tapi, ya, kita di rumah mempersiapkan saja untuk mungkin ada saudara atau kerabat mendiang, yang hadir.
Secara khusus kami tidak mengundang, namun kalau mereka datang kami persilakan.
Kami tidak dihentikan niat baiknya," kata Teddy.
Seperti diketahui, Rina Gunawan meninggal dunia 2 Maret 2021 di RSPP Simprug.
Ia meninggal dunia usai seminggu dirawat di ICU karena sesak napas.
Ia juga sempat dinyatakan positif Covid-19 dan memiliki riwayat penyakit asma.
(*)